PSIS Fokus pada Latihan Intensif dan Variasi Lapangan

TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG – PSIS Semarang terus berbenah dalam mempersiapkan tim jelang kompetisi Liga 2 musim depan. 

Pelatih kepala Kahudi Wahyu menyampaikan bahwa program latihan tim saat ini masih berada dalam jalur yang direncanakan dan berjalan normal.

Menurut Kahudi, tim saat ini tengah menjalani sesi latihan di lapangan berukuran lebih kecil dari standar.

Baca juga: PSIS Semarang Masih Menunggu Kehadiran Beberapa Pemain Baru

Hal ini bukan tanpa alasan.

Ia menyebut bahwa pemilihan ukuran lapangan tersebut sengaja dilakukan untuk tujuan tertentu dalam proses pembentukan tim.

"Latihan di lapangan yang lebih kecil kami sengaja lakukan agar intensitas latihan meningkat.

Pemain dituntut untuk berpikir dan bergerak lebih cepat dalam ruang yang sempit.

Ini penting untuk membiasakan mereka dalam menghadapi tekanan di pertandingan," jelas Kahudi, Senin (14/7).

Ia menambahkan bahwa tekanan dalam latihan akan membentuk karakter pemain yang lebih siap menghadapi berbagai skenario permainan.

Kondisi tersebut dianggap penting agar pemain tidak hanya terbiasa dengan latihan di zona nyaman, tetapi juga adaptif terhadap situasi sulit di lapangan.

"Saat ini lapangan ukuran lebih kecil memang kami sengaja latihan untuk membangun intensitas latihan yang lebih tinggi dan membiasakan pemain dalam tekanan," ujarnya.

Meski demikian, Kahudi membuka kemungkinan untuk memindahkan lokasi latihan dalam waktu dekat.

Ia menyebut bahwa minggu ini atau minggu berikutnya tim pelatih akan mulai mengobservasi beberapa alternatif lapangan lain.

"Kita akan observasi beberapa lapangan lain.

Saya berharap minggu ini atau minggu depan kami bisa mencoba latihan di tempat yang berbeda," ujar Kahudi.

Menurutnya, variasi tempat latihan tidak hanya bertujuan untuk mencari suasana baru, tetapi juga sebagai bagian dari adaptasi pemain terhadap berbagai kondisi lapangan yang mungkin dihadapi saat bertanding di luar kandang.

PSIS diketahui tercatat sudah menjalani latihan di dua lokasi berbeda, pertama di Stadion Jatidiri dan sekarang di Lapangan Gelora Bumi Mintarsih, Gunungpati, Semarang.

Dengan pendekatan latihan yang terstruktur dan dinamis, PSIS berharap mampu membentuk tim yang tidak hanya kuat secara teknis, tetapi juga matang dalam menghadapi tekanan pertandingan.

Strategi ini menjadi bagian penting dari upaya manajemen dan pelatih untuk membawa PSIS bersaing di level tertinggi. (wan)

Baca juga: Rencana Program Latihan PSIS Pekan Ini: Fokus pada Periodesasi dan Pengembangan Skema Serangan