Wonosobo Hebat
SPPG Sedayu Resmi Beroperasi, Bupati Wonosobo Tinjau Layanan MBG untuk 1.173 Siswa
TRIBUNJATENG.COM, WONOSOBO - Pemerintah Kabupaten Wonosobo terus memperluas jangkauan pelaksanaan program Makan Bergizi Gratis (MBG) bagi siswa sekolah.
Penambahan Satuan Pangan Program Gizi (SPPG) di Desa Sedayu, Kecamatan Sapuran mulai hari ini, Rabu (16/7/2025) sudah bisa beroperasi melayani MBG bagi siswa.
Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat, menyempatkan langsung meninjau pelaksanaan MBG di Kecamatan Sapuran tepatnya di TK Negeri Pembina.
Baca juga: Tugu Patung Biawak Wonosobo Diresmikan, Hadir Lebih Representatif Usai Viral
Dalam kunjungannya, Bupati menyampaikan rasa syukur karena program MBG terus berkembang di wilayah Wonosobo.
“Ya Alhamdulillah, saya bersyukur setiap bulan bertambah MBG di Kabupaten Wonosobo karena SPPG-nya sudah bertambah.
"Target kita di atas 51, sampai hari ini sudah berdiri dan operasional ada 6, termasuk Sapuran hari ini," ujarnya.
Program MBG dapat berjalan setelah semua syarat teknis dan administratif terpenuhi, termasuk dukungan dari SPPG.
Bupati menyebut bahwa semua unsur pendukung sudah siap, mulai dari tenaga, dapur, hingga kualitas makanan.
“Karena semua persyaratan, termasuk SPPG-nya, tenaganya semua terpenuhi, sehingga hari ini kita serahkan kepada anak-anak,” lanjutnya.
Makanan untuk siswa dihidangkan menggunakan food tray atau nampan makanan yang terbuat dari stainless steel yang diantar menggunakan mobil khusus dari SPPG.
Menu makanan hari ini berupa nasi, sayur sawi, telur orak arik, buah anggur, dan tahu yang sebelumnya telah melalui pemeriksaan sebelum dibagikan ke siswa.
Bupati bersama guru dan kepala sekolah sempat memeriksa makanan yang disiapkan untuk anak-anak.
Bupati menegaskan pentingnya menjaga kualitas makanan yang diberikan kepada anak-anak agar tidak membahayakan kesehatan.
Ia juga memberikan arahan kepada SPPI dan pengelola SPPG agar kualitas makanan terus dijaga setiap harinya dengan uji organoleptik atau uji kelayakan makanan.
“Hari ini sudah bagus, seterusnya bagus, dijaga menu variasi makanannya juga," imbuhnya.
Sementara itu, Kepala SPPG Sedayu, Aswandi, menjelaskan operasional pertama SPPG Sedayu melayani makanan untuk 1.173 siswa di tiga sekolah, yaitu TK, SD, dan SMP di wilayah Sapuran.
Aswandi juga menegaskan bahwa pihaknya terus mengevaluasi variasi menu setiap harinya agar siswa tidak bosan.
"Kita selalu mengevaluasi. Jadi menunya akan berganti setiap hari,” tegasnya.
Baca juga: Setoran Parkir Telat, Pemkab Wonosobo Tertibkan Sistem Pengelolaan dan Layanan
Untuk jangka panjang, dapur SPPG Sedayu menargetkan dapat melayani hingga 4.000 siswa setiap hari.
“Target kita 3.000 - 4.000 siswa . Tapi hari ini baru 1.173 siswa. Nantinya untuk 12 sekolah di Kecamatan Sapuran,” tandasnya.
Dengan komitmen dan evaluasi yang berkelanjutan, program MBG diharapkan mampu meningkatkan kualitas gizi dan kesehatan anak-anak sekolah di Kabupaten Wonosobo secara merata. (ima)