UMP Gandeng Mahasiswa Internasional Bangun Budaya Islami dan Akademik Global di MI Muhammadiyah

TRIBUNJATENG.COM, PURWOKERTO - Universitas Muhammadiyah Purwokerto (UMP) terus menguatkan komitmennya dalam pengembangan dakwah dan pendidikan Islam sejak usia dini.

Pada Sabtu (19/7/2025), tim Magister PAI bersama mahasiswa internasional UMP menggelar kegiatan bertajuk 'Kolaborasi Pengembangan Budaya Islami dan Kultur Akademik' di Madrasah Ibtidaiyah Muhammadiyah (MIM) Pasir Lor, Kecamatan Karanglewas, Banyumas.

Kegiatan ini dihadiri mahasiswa pascasarjana dan mahasiswa internasional dari Palestina, Gambia, dan Thailand.

Mereka berbagi inspirasi, nilai-nilai Islami, serta pengalaman akademik global kepada ratusan siswa MIM Pasir Lor yang antusias menyambut dengan pertunjukan tari kreasi tradisional yang sarat nilai budaya lokal. 

Baca juga: UMP Luncurkan Program Gluco Care di Kemutug Kidul Banyumas, Tekan Kasus Diabetes Melitus

Kepala MIM Pasir Lor, Lily Setyowati, S.Pd., M.Pd.I., menyampaikan apresiasi mendalam atas kolaborasi ini.

"Kehadiran mahasiswa internasional UMP membuka cakrawala baru bagi siswa kami, memberi motivasi dan semangat untuk meraih pendidikan tinggi, bahkan hingga ke luar negeri," ujarnya. 

Lebih lanjut, ia menekankan bahwa perjumpaan lintas negara ini memberikan dampak psikologis dan spiritual yang positif, terutama dalam menanamkan kesadaran bahwa Islam adalah agama universal yang mengedepankan ilmu dan persaudaraan tanpa batas geografis. 

Ketua Program Studi Magister PAI FAI UMP, Assoc. Prof. Dr. Darodjat, S.Ag., M.Ag., menegaskan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari strategi internasionalisasi dakwah pendidikan Muhammadiyah yang menekankan pentingnya menanamkan budaya adab, literasi Al-Qur’an, dan semangat akademik sejak dini.

"Ini adalah investasi jangka panjang untuk membentuk generasi Islam yang berilmu, beradab, dan siap menjawab tantangan global," tegasnya. 

Dalam sesi interaktif, para mahasiswa internasional menyampaikan materi inspiratif: Mamut Saine (Gambia) berbagi tentang The Gambia Culture, Waratthaya Ruenrueangrit (Thailand) memperkenalkan Thai Culture, Samar T.M. Al-Haj (Palestina) mengangkat tema The Hero of Palestine, dan Hasyifa Ratna Astria dari FAI UMP memotivasi siswa dengan presentasi Let’s Learn Arabic. 

Baca juga: UMP-KPK Kukuhkan Relawan Mahasiswa Anti-Korupsi, Rektor: Bangun Budaya Hukum dengan Semangat SMART

Samar, mahasiswa asal Palestina, menyampaikan pesan menyentuh kepada para siswa.

"Saya merasa menemukan keluarga besar di Indonesia, khususnya di Muhammadiyah."

"Belajarlah dengan sungguh-sungguh, karena kalian adalah pemimpin masa depan Indonesia dan dunia," pesannya.

Kegiatan ini menjadi bukti nyata bahwa kolaborasi internasional bukan hanya bisa hadir di level universitas, tetapi juga bisa menyentuh madrasah dasar.

Semangat ukhuwah, keberagaman, dan visi global terasa kuat sepanjang kegiatan.

FAI UMP berharap kegiatan serupa akan terus dilanjutkan dan diperluas ke berbagai daerah sebagai bentuk kontribusi dalam membangun generasi Islam yang unggul secara spiritual, intelektual, dan sosial. (Laili S/***)