Berita Viral
Sosok Cecep Noor Ketua DPC PPP Bongkar Perselingkuhan Anggota Dewan dengan Petinggi BUMD
Seorang petinggi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, tengah menjadi sorotan setelah diduga menjalin
Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM - Seorang petinggi Badan Usaha Milik Daerah (BUMD) Kabupaten Bekasi, Jawa Barat, tengah menjadi sorotan setelah diduga menjalin hubungan terlarang dengan seorang anggota DPRD wanita dari Fraksi PDI Perjuangan.
Dugaan skandal tersebut diungkap langsung oleh Cecep Noor, Ketua DPC Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Kabupaten Bekasi, yang juga ayah mertua dari sang legislator.
Dalam keterangannya, Cecep mengklaim memergoki langsung keduanya sedang bersama di sebuah hotel di Yogyakarta.
Ia menyebut kejadian tersebut sebagai perbuatan yang mencoreng kehormatan keluarga dan merupakan bentuk pengkhianatan moral.
“Saya tidak akan tinggal diam.
Ini bukan hanya persoalan pribadi, tapi menyangkut martabat keluarga dan publik,” tegas Cecep kepada wartawan, Senin (21/7/2025).
Cecep juga menyatakan akan melaporkan kasus ini secara resmi dan meminta perhatian langsung dari Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, untuk menindaklanjuti dugaan pelanggaran etika dan moral tersebut.
“Ini adalah aib bagi keluarga, ini dilakukan oleh salah satu oknum pejabat yang ada di BUMD Kabupaten Bekasi,” ujar Cecep Nppr kepada media dalam konferensi pers di Cikarang pada Minggu (20/07/2025) malam, dikutip dari TribunBekasi.com.
Kini, kasus skandal perselingkuhan antara dua pejabat Kabupaten Bekasi itu menuai sorotan publik.
Lantas, siapakah sosok Direksi BUMD Kabupaten Bekasi yang diduga selingkuh dengan wanita anggota DPRD Kabupaten Bekasi tersebut?
Menurut informasi yang beredar, sosok Direksi BUMD Kabupaten Bekasi yang diduga selingkuh itu berinisial AZE.
Saat ini, AZE menjabat sebagai Direksi BUMD di Perumda Tirta Bhagasasi Bekasi.
Ia mulai menjabat sebagai Plt Direktur Usaha pada 3 Januari 2025 dan kemudian menjadi Direktur Usaha definitif sejak 17 April 2025.
Sosok AZE sempat menuai kontroversi terkait pengangkatannya sebagai Direktur Usaha Perumda Tirta Bhagasasi.
Pengangkatannya mendapat keberatan dari beberapa pihak terkait dugaan pelanggaran prosedur dan aturan.
Namun, saat itu Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang menyatakan bahwa pengangkatan tersebut sudah sesuai mekanisme.
Respon Bupati Bekasi
Kasus skandal perselingkuhan Direksu BUMD Kabupaten Bekasi dengan seorang wanita anggota DPRD Kabupaten Bekasi ini diadukan kepada Bupati Bekasi.
Cecep sebagai mertua dari wanita anggota DRPD itu meminta agar Bupati Bekasi, Ade Kuswara Kunang, selaku Kuasa Pemilik Modal (KPM) BUMD Kabupaten Bekasi, mengambil langkah tegas terhadap oknum Direksi BUMD tersebut untuk mendesak dipecat.
“Saya memohon kepada Bupati untuk segera menyelesaikan oknum seperti ini. Masih banyak putra-putra Bekasi yang lebih baik, yang tidak pernah mengganggu rumah tangga istri orang lain,” ujarnya.
Cecep menjelaskan kekhawatirannya terhadap dampak yang mungkin terjadi kedepan jika oknum Direksi BUMD tersebut tetap menjabat.
Ia menyebut bahwa perilaku serupa bisa saja terulang dan menimbulkan korban baru.
“Teman-teman di legislatif itu 30 persen perempuan, dan jangan sampai dia berbuat lagi kepada orang lain. Karena kalau masih diberikan kewenangan, kekuasaan bisa membahayakan,” bebernya.
Pihaknya berencana membawa kasus ini ke ranah hukum dan sudah memiliki bukti-bukti lengkap bersama lawyer ke Mabes Polri.
Menurut Cecep tindakan kedua oknum pejabat itu berpotensi melanggar Pasal 284 KUHP yang kini telah diperbarui dalam Undang-Undang Nomor 1 Tahun 2023.
Selaku mertua, Cecep sejauh ini sudah melakukan mediasi secara kekeluargaan namun belum ada itikad baik dari pihak terkait.
Ia menegaskan hal ini bukan soal membuka aib keluarga tetapi harga diri dan martabat keluarganya.
“Mungkin orang beranggapan saya seolah-olah membuka aib keluarga sendiri dan kenapa tidak diselesaikan secara musyarawah? Saya sudah melakukan upaya musyawarah, tetapi tidak ada respons positif dari pihak terkait. Jadi nanti anak saya yang akan melaporkan dengan kuasa hukumnya,” jelasnya.
Sementara itu, merespons aduan Cecep soal skandal perselingkuhan oknum dua pejabatnya, Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang buak suara.
Ia mengaku akan bersikap netral.
"Saya pasti akan seimbangkan sebagai bupati dan Ketua DPC," ujar Bupati Bekasi Ade Kuswara Kunang.
"Ya menurut informasi selain pihak korban melakukan terkait perselingkuhan tapi juga pihak lelakinya ini melaporkan penganiayaan, nanti kita liatin aja proses hukumnya," ujarnya.
Anggota DPRD selingkuh dengan suami orang
Seorang anggota DPRD Kuningan, Jawa Barat terlibat skandal perselingkuhan setelah digerebek oleh istri sahnya.
Anggota DPRD Kuningan, Jawa Barat dari fraksi PKB ini digerebek saat berdua dengan wanita lain di dalam mobil tanpa busana.
Kejadian ini menghebohkan masyarakat setempat dan menjadi sorotan publik.
Edi, seorang warga Kedungarum, mengungkapkan istri sahnya tertangkap basah saat berduaan dengan oknum anggota DPRD Kuningan.
Edi memiliki dua anak perempuan dari pernikahannya.
Edi mengungkapkan kekecewaannya dan meminta keadilan atas tindakan yang dilakukan oleh anggota DPRD tersebut.
"Saya punya dua anak dan anak saya perempuan semua, kini keluarga saya hancur berantakan," katanya.
Edi juga mencurigai janin dalam kandungan istrinya bukan berasal dari hubungan mereka.
"Ya, kandungan terjadi pada istri saya, saya menduga ada campur orang lain juga," katanya.
Edi menambahkan, perselingkuhan ini diduga telah berlangsung lama.
"Dugaan bahwa istri saya ada hubungan dengan oknum anggota dewan terjadi sekitar tahun 2024 lalu. Waktu itu, istri saya pamit untuk keluar dengan alasan membantu kegiatan dewan," katanya.
Edi juga menemukan bukti percakapan di WhatsApp yang mencurigakan.
Dalam chat tersebut, terdapat pesan yang menunjukkan adanya kedekatan emosional antara istri Edi dan anggota dewan.
"Dalam chatingan itu terdapat kata kangen. Aku kangen tau, jawab istri saya, kangen sama dalam perut atau saya. Terus balasan chat itu dua-duanya," jelas Edi.
Edi menjelaskan, istrinya dan anggota dewan tersebut merupakan satu angkatan dalam pendidikan lanjutan tingkat pertama.
"Jadi kedekatan istri saya dengan anggota dewan itu, karena mereka satu sekola (Mts) dan mengaku bahwa anggota dewan itu suka sama istri saya," tambah Edi.
Kata PKB
Kasus anggota DPRD Kuningan, Jawa Barat dari fraksi PKB diduga berselingkuh dengan istri orang kini berbuntut panjang.
Ketua DPC PKB Kuningan, H Ujang Kosasih, mengaku masih meminta klarifikasi dari anggota DPRD yang dimaksud.
“Baru tahu infonya hari ini. Tentu kami harus tabayun (klarifikasi) dulu ke yang bersangkutan,” paparnya, Senin (13/01/2025).
Pihaknya belum mendapat informasi apapun terkait dugaan perselingkuhan.
“Sekali lagi, kami harus tabayun dulu. Belum bisa memberikan keterangan apapun,”tutupnya.
Dugaan perselingkuhan ini telah dilaporkan ke Polres Kuningan oleh suami dari selingkuhan.
Artikel ini telah tayang di TribunCirebon.com dengan judul Breaking News, Anggota DPRD Kuningan Digerebek Istri, Saat dengan Wanita Lain di Mobil Tanpa Busana
Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur.com
"Saya Syok" Edi Warga Ungaran Tiba-tiba Terima Akta Cerai dari Istri, Menduga Palsukan Dokumen |
![]() |
---|
Inilah Sosok Pendaki Gunung Tertua di Dunia, Taklukan Gunung Fuji di Usia 102 Tahun |
![]() |
---|
Nasib Guru di Sleman Setelah Viral Diminta Mencicipi MBG, Ikut Keracunan Bersama 378 Siswa |
![]() |
---|
Duduk Perkara Ustaz Evie Effendi Dilaporkan, KDRT hingga Ludahi Anak: Gegara Minta Uang Bulanan |
![]() |
---|
10 Fakta Kasus Rumah Hadi di Demak Dilelang Koperasi Gara-gara Utang Rp 20 Juta, Bunga Rp 56 Juta |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.