Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Ken Sebut PWI LS Bergerak ke Pemalang untuk Bentengi Warga dari Provokasi Organisasi Terlarang

Sekretaris Jenderal Perjuangan Walisongo Indonesia Laskar Sabilillah (PWI LS), Ken I Pramendra, membantah keras tuduhan

Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG/Indra Dwi Purnomo
BENTROKAN PEMALANG - Sekretaris Jenderal Perjuangan Walisongo Indonesia laskar Sabilillah (PWI LS) Ken I Pramendra, saat memperlihatkan foto kondisi pasien yang mengalami cacat permanen saat perawatan medis dan di rawat di RSI Al Ikhlas Pemalang. 


Organisasi ini berdiri atas dasar cinta tanah air, dengan tujuan utama menjaga generasi bangsa dari paham yang membahayakan ideologi negara.


"Kami tidak ingin anak-anak bangsa tumbuh dengan doktrin kebencian terhadap pemerintah. Kalau ini tidak dicegah, masa depan bangsa bisa suram," kata Ken.


Menanggapi fitnah dan framing terhadap organisasinya, PWI LS berencana menempuh jalur hukum.


Ken menegaskan,d bahwa pihaknya telah mengumpulkan bukti-bukti kuat berupa foto, video, dan kesaksian lapangan yang akan digunakan untuk membuktikan bahwa tuduhan terhadap PWI LS adalah tidak berdasar.


PWI LS juga melakukan pengobatan terhadap korban, melalui iuran anggota, sebagai bentuk tanggung jawab bersama atas insiden yang terjadi.


"Kami akan terus memperjuangkan kebenaran ini, demi menjaga martabat organisasi dan melindungi anak bangsa dari provokasi dan kebencian," tutup.


Berdasarkan data yang diterima Tribun Jateng, total korban dari bentrokan berdarah di Pemalang berjumlah 15 orang.


Di antaranya, 9 orang dari PWI LS yang mana 7 orang rawat jalan, 1 orang masih berada di ICU RSU Siaga Medika Pemalang, dan 1 orang dirawat di RSI Al Ikhlas dengan kondisinya cacat permanen.

Lalu 4 orang lagi yang melakukan rawat jalan.

 

Tanggapan Ketua PWI LS

Ceramah Rizieq Shihab di Desa Pegundan Pemalang diwarnai bentrok massa Ormas Front Persatuan Islam (FPI) dan Perjuangan Walisongo Indonesia (PWI) Laskar Sabilillah (LS). 


Sebelumnya massa PWI LS menolak kehadiran Rizieq karena isi ceramahnya dinilai banyak mengandung provokasi. 


Namun pengajian tetap digelar hingga bentrok dua kubu tak terhindarkan. Ada beberapa anggota massa yang dilaporkan terluka akibat kejadian itu. 


Ketua PWI LS Jawa Tengah Mubarok Tri sepakat jika polisi akan mengusut tuntas kasus bentrok massa FPI dengan PWI LS di pengajian Rizieq Shihab. 

Halaman
1234
Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved