Berita Kudus
Ajang Pembibitan Sepakbola Putri Usia Dini Terus Diperluas dari Kota ke Kota
MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Kudus Seri 1 2025/2026 digelar di Supersoccer Arena dan Lapangan Rendeng
Penulis: Saiful Ma sum | Editor: muh radlis
TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - MilkLife Soccer Challenge (MLSC) Kudus Seri 1 2025/2026 digelar di Supersoccer Arena dan Lapangan Rendeng Kabupaten Kudus memasuki babak semifinal.
Delapan tim terbaik dari masing-masing KU 10 dan KU 12 saling unjuk kemampuan agar bisa lolos dan tampil di partai puncak.
Babak semifinal kejuaraan sepakbola putri digelar, Minggu (3/8/2025), dilanjutkan dengan babak final di hari yang sama.
Program Director MilkLife Soccer Challenge, Teddy Tjahjono menerangkan, MLSC Kudus Seri 1 2025/2026 berlangsung mulai 29 Juli - 3 Agustus 2025 di Supersoccer Arena dan Lapangan Rendeng, Kudus.
Kudus menjadi kota pertama dari rangkaian 10 kota penyelenggaraan MLSC periode ini.
Berbeda dari perhelatan tahun sebelumnya yang digelar di delapan kota, MLSC 2025/2026 bergulir di 10 kota. Meliputi Kudus, Semarang, Surabaya, Tangerang, Bekasi, Bandung, Yogyakarta, Solo, Malang, dan Jakarta. Turnamen ini berlangsung dua seri di masing-masing kota.
Kata dia, Kudus menjadi kota pertama penyelenggaraan kejuaraan MLSC 2025/2026 yang digagas Bakti Olahraga Djarum Foundation. Sebagaimana kompetisi serupa yang dilaksanakan pada 2023 dan 2024.
Ajang pembibitan atlet sepakbola putri usia dini pun semakin menguat melalui MLSC. Bahkan, kejuaraan ini terus merambah dari kota ke kota.
Perihal ekspansi penyelenggaraan MLSC di luar Pulau Jawa, lanjut Teddy, pihaknya bakal melihat terlebih dahulu seperti apa perkembangan sepakbola usia dini di Pulau Jawa.
Jika memungkinkan, bukan tidak mungkin kejuaraan MLSC nantinya juga digelar di luar Jawa, bahkan di tingkat nasional.
Di antaranya mencoba untuk belajar dari perhelatan Piala Pertiwi yang bergulir secara nasional seperti di Medan, Palembang, Samarinda, Makassar, Denpasar, dan Jayapura.
"Jadi, ke depannya kami akan mengevaluasi apakah MilkLife Soccer Chalengge (bisa) melakukan perluasan ke luar Pulau Jawa atau tidak," terangnya.
Diketahui bahwa MLSC sudah melahirkan bibit-bibit sepakbola putri berbakat dari berbagai kabupaten/kota.
Satu di antaranya Penjaga Gawang Asal SDUT Bumi Kartini Jepara, Queisha Sava Azzalfa (12) lahir dari kompetisi MLSC Kudus.
Pada MLSC Kudus Seri 1 2025/2026, Queisha kembali terjun mengikuti kompetisi di KU 12.
Disdikpora Kudus Tegaskan Dana PIP Harus Disalurkan untuk Program Penunjang Pendidikan |
![]() |
---|
Pemkab Kudus Beri Pendampingan Psikologi dan Bantuan Sosial kepada Anak Korban Penusukan |
![]() |
---|
Pilu, 3 Warga Kudus Ditemukan Terpasung di Kamar Rumah, Alami Gangguan Kejiwaan Akut |
![]() |
---|
Curhat Putri Pencari Kerja di Job Fair UMK 2025, Gagal Berikan CV Meski Sudah Jajaki 10 Perusahaan |
![]() |
---|
Jerit Petani Tembakau di Kudus: Panen Melimpah, Jualnya Susah |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.