Pesawat Latih Jatuh di Bogor
Insiden Pesawat Latih Jatuh di Bogor: Marsma TNI Fajar Adriyanto Tewas, Satu Rekannya Kritis
Pesawat kecil (capung) yang jatuh di Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Minggu (3/8/2025), tewaskan satu orang.
TRIBUNJATENG.COM, BOGOR - Pesawat latih hilang kontak setelah 11 menit terbang dari Kawasan Pondok Cabe, Jakarta Selatan.
Pesawat milik Federasi Aero Sport Indonesia (FASI) tersebut jatuh di areal pemakaman umum Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor.
Atas insiden tersebut, satu dinyatakan meninggal dan satunya kritis.
Baca juga: Pesawat Jatuh di Bandara London Tewaskan 4 Orang, Pilot Sempat Lambaikan Tangan
Baca juga: 3 Orang Tewas dalam Kecelakaan Pesawat Jatuh di Perumahan Keluarga Militer AS
Kedua korban tersebut pun saat ini berada di RSAU dr M Hassan Toto Bogor.
Pesawat kecil (capung) jatuh di Desa Benteng, Kecamatan Ciampea, Kabupaten Bogor, Minggu (3/8/2025).
Kecamatan Ciampea terletak di jalur nasional Bogor–Jasinga–Tigaraksa dan dapat diakses dari Terminal Bubulak atau Laladon di Kota Bogor.
Jarak antara Ciampea dan Lanud ATS (Atang Senjaya) di Bogor sekira 20 kilometer.
Dalam insiden ini, dilaporkan satu meninggal.
Sedangkan satu lainnya dalam kondisi kritis dan dilarikan ke RS TNI AU di Lanud ATS, Bogor.
Berdasarkan laporan, pesawat jatuh sekira pukul 09.00.
Pesawat dikabarkan terbang dari kawasan Pondok Cabe, Jakarta Selatan.
Seorang saksi, Enjat Sudrajat mengatakan, saat itu pesawat berputar-putar rendah dan tiba-tiba terjatuh.
“Saya melihat pesawat itu miring."
"Saya lihat coba untuk naik lagi."
"Tapi, tiba-tiba jatuh,” kata Enjat seperti dilansir dari TribunnewsBogor.com, Minggu (3/8/2025).
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.