Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Sesuai Kata Gus Dur, Polda Jateng Bolehkan Bendera One Piece Asal Tak Lebih Tinggi dari Merah Putih

Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah menanggapi santai maraknya pengibaran bendera bertema "One Piece" yang menjelang

Penulis: Lyz | Editor: muh radlis
Tangkap Layar Youtube Warta Kota Production
BENDERA ONE PIECE - Tampak pemasangan bendera bajak laut dari anime One Piece oleh warga menjelang peringatan HUT Kemerdekaan RI, 17 Agustus beredar dalam beberapa video di TikTok dengan keterangan 'simbol matinya keadilan dan kekuasaan yang korup' DPR RI menyebutnya berbahaya bentuk makar tapi pakar tidak setuju. 

Selain itu terdapat pula gambar logo bajak laut di Desa Plosokerep, Kecamatan Karangmalang, karo Desa Sidokerto, Kecamatan Plupuh.

Seluruhnya saat ini sudah dihapus.

Tanggapan bupati

Sementara itu, Bupati Sragen, Sigit Pamungkas, memberikan tanggapan terkait penghapusan gambar logo bajak laut dalam serial anime One Piece.

Dia menilai ekspresi tersebut merupakan bentuk masukan masyarakat kepada pemerintah.

“Kalau itu bagian dari ekspresi-ekspresi untuk memberikan masukan ke pemerintah dengan cara mereka, agar pemerintahan berjalan lebih baik, di semua level,” ungkap Sigit, Senin.

Sigit juga menyatakan bahwa dirinya tidak keberatan dengan keberadaan gambar-gambar logo bajak laut dalam anime tersebut.

“Menurut saya mereka tetap bagian dari Republik (Indonesia).

Orang-orang yang cinta pada Republik, tetap merah putih mereka, meski menggambar bendera One Piece,” katanya.

Namun, Sigit menekankan pentingnya menjaga ketertiban masyarakat terkait mural yang digambar.

Ia menjelaskan bahwa ada beberapa lokasi yang tidak diperbolehkan untuk dilakukan coret-coret.

“Diekspresikan di tempat yang tidak mengganggu ketertiban, kan ada area yang memang bukan tempatnya.

Di tembok yang tidak boleh diekspresikan, di jalan-jalan itu kan bisa mengganggu kemungkinan terjadi kecelakaan pengendara karena terfokus pada itu,” ucapnya.

Ketika ditanya mengenai kemungkinan menuliskan gambar tersebut di tembok, Sigit mempersilakan, asalkan mendapat izin.

Ia juga mengaku tidak khawatir dengan beredarnya gambar One Piece tersebut.

“Sepanjang itu tempat yang diizinkan. (Kekhawatiran?)

Saya percaya mereka orang-orang yang berjiwa merah putih, mereka orang-orang merah putih,” imbuhnya. (iwn)

Sumber: Tribun Jateng
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved