Bank Jateng Gelar Pelatihan MBG, Dorong UMKM Batang Bisa Naik Kelas

TRIBUNJATENG.COM, BATANG - Bank Jateng Cabang Batang menggelar pelatihan Micro Business Game (MBG) selama dua hari, 4–5 Agustus 2025 di Hotel Dewi Ratih Batang.

Kegiatan ini ditujukan untuk meningkatkan efektivitas dan efisiensi para pelaku Usaha Mikro Kecil dan Menengah (UMKM) di Kabupaten Batang.

Wakil Pemimpin Bank Jateng Cabang Batang, Iman Dwi Harmanto mengatakan, pelatihan MBG merupakan bagian dari komitmen Bank Jateng dalam mendukung program Pemkab Batang, khususnya dalam pengembangan sektor UMKM.

Baca juga: Emak-emak Semringah! Beras, Minyak, dan Gula Murah Diserbu Warga Batang di Bazar HUT Kemerdekaan

Baca juga: Pemkab Batang Giatkan Vaksinasi Hewan Cegah Penyebaran Rabies

“Di Jawa Tengah, Bank Jateng berkontribusi aktif bagi pelaku UMKM."

"Salah satu misi kami adalah mendorong kegiatan detail banking yang menyentuh langsung kebutuhan masyarakat,” ujarnya, Rabu (6/8/2025).

Iman menjelaskan, pelatihan MBG tidak hanya berfokus pada peningkatan kapasitas usaha, tetapi juga pada literasi keuangan.

Dengan pemahaman yang lebih baik soal keuangan, pelaku UMKM diharapkan mampu mengelola usaha secara lebih profesional dan berkelanjutan.

“Harapannya, pelaku UMKM punya pegangan dan target capaian yang jelas untuk kemajuan usahanya."

"Di Batang, jumlah UMKM pada 2024 tercatat ada sekira 2.400 dan 2025 sudah meningkat mendekati 3.000,” jelasnya.

Dari jumlah tersebut, 1.137 UMKM merupakan binaan langsung Bank Jateng.

Ke depan, pihaknya berencana mengadakan pelatihan rutin setiap bulan sebagai bentuk dukungan terhadap Pemkab Batang, yang juga merupakan pemilik saham Bank Jateng.

Iman berharap, pelaku UMKM di Batang bisa “naik kelas”, baik dari sisi diversifikasi usaha, peningkatan omzet, penambahan cabang, hingga mampu menembus pasar ekspor.

“Kami ingin UMKM Batang tidak hanya berkembang di lokal, tapi juga bisa ekspor ke berbagai negara,” pungkasnya. (*)

Baca juga: Bank Indonesia Tegal Gelar Capacity Building Bijak Manfaatkan AI dalam Ekspansi Bisnis

Baca juga: 10 Orang Berminat Adopsi Bayi yang Dibuang Ibunya di Sragi Pekalongan, Bagaimana Prosedurnya?

Baca juga: Pemilik Kafe Banyumas Mulai Tepuk Jidat: Putar Suara Burung Saja Bisa Kena Royalti

Baca juga: Kondisi Terkini Bayi yang Ditemukan di Warung Kosong Sijeruk Pekalongan, Sempat Dikerubungi Semut