Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Batang

Batang Catat Investasi Rp 2,68 Triliun di Semester I 2025, Potensi Rp18 Triliun Menanti

Dunia investasi di Kabupaten Batang kian menggeliat, daerah ini mencatat realisasi investasi senilai Rp2,68 triliun pada semester I 2025.

Penulis: dina indriani | Editor: raka f pujangga
TRIBUNJATENG / DINA INDRIANI
CAPAIAN INVESTASI - Ilustrasi Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) Industropolis Batang.Sepanjang Semester I tahun 2025, DPMPTSP mencatat realisasi investasi Kabupaten Batang senilai Rp2,68 triliun.Meski capaian tersebut terbilang tinggi, pemerintah daerah menilai masih ada potensi investasi yang belum tergarap maksimal, baik di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) maupun Batang Industrial Park (BIP). 

TRIBUNJATENG.COM,BATANG - Dunia investasi di Kabupaten Batang kian menggeliat.

Sepanjang Semester I tahun 2025, daerah ini mencatat realisasi investasi senilai Rp2,68 triliun.

Meski capaian tersebut terbilang tinggi, pemerintah daerah menilai masih ada potensi investasi yang belum tergarap maksimal, baik di Kawasan Ekonomi Khusus (KEK) maupun Batang Industrial Park (BIP).

Baca juga: KEK Industropolis Batang Dilirik Perusahaan Malaysia, Thong Guan Tanam Investasi 7 Juta Dolar US

“Dari catatan kami, potensi yang belum direalisasikan masih cukup besar, sekitar Rp18 triliun.

Kami terus mendorong dan berharap agar perusahaan segera menindaklanjutinya,” terang Penata Kelola Penanaman Modal Ahli Madya DPMPTSP Batang, Sri Cahyaningrum, Selasa (5/8/2025).

Secara rinci, investasi pada Triwulan I tercatat Rp1,63 triliun, disusul Triwulan II sebesar Rp1,05 triliun.

Adapun Penanaman Modal Dalam Negeri (PMDN) menyumbang Rp1,85 triliun dari 5.323 proyek, dan Penanaman Modal Asing (PMA) sebesar Rp824,9 miliar melalui 1.795 proyek.

Tak hanya mendorong pertumbuhan ekonomi, geliat investasi itu juga berdampak pada penyerapan tenaga kerja.

Tercatat sebanyak 7.118 orang telah terserap di sektor industri, konstruksi, hingga jasa.

“Kita baru menyentuh lapisan awal dari potensi yang dimiliki Batang. Apabila seluruh potensi Rp18 triliun itu terealisasi, pertumbuhan ekonomi kita bisa melonjak drastis,” ungkapnya.

DPMPTSP Kabupaten Batang melakukan strategi pendekatan kepada investor terus diintensifkan, mulai dari koordinasi lintas sektor, pemangkasan birokrasi, hingga dukungan infrastruktur.

“Pemkab Batang berkomitmen memberi kenyamanan bagi investor sejak tahap perizinan hingga operasional. Kita bukan sekadar menyambut, tapi juga memastikan ekosistem investasinya kondusif,” tegasnya.

Baca juga: PENGUMUMAN Pengadaan Tanah Pembangunan SUTT 150 kV KEK Kendal Incomer Kaliwungu-Weleri

Promosi digital, partisipasi dalam pameran investasi, serta sinergi dengan BKPM RI turut digencarkan untuk menarik minat investor baru sekaligus mempercepat realisasi proyek yang sedang berjalan.

Dengan optimisme tinggi, Sri menambahkan bahwa pihaknya menargetkan capaian investasi Semester II bisa melebihi semester sebelumnya.

“Kami ingin Batang dikenal sebagai daerah ramah investasi dan bisa jadi acuan nasional. Tetapi tentu saja, itu tak lepas dari pentingnya sinergi dan komitmen semua pemangku kepentingan,” pungkasnya.(din)

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved