Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Viral

Habiskan Biaya Rp6,7 Miliar, Film Animasi Merah Putih One For All Malah Jadi Bulan-bulanan Warganet

Menjelang peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, pemerintah merilis film animasi berjudul Merah Putih: One For All. 

Penulis: Andra Prabasari | Editor: galih permadi
tribunjambi
FILM MERAH PUTIH - Menjelang peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, pemerintah merilis film animasi berjudul Merah Putih: One For All. Alih-alih menuai pujian, film ini justru menjadi bahan olok-olok di media sosial karena dianggap memiliki kualitas grafis dan alur cerita yang kurang memuaskan. 

Habiskan Biaya Rp6,7 Miliar, Film Animasi Merah Putih One For All Malah Jadi Bulan-bulanan Warganet

TRIBUNJATENG.COM - Menjelang peringatan HUT ke-80 Republik Indonesia, pemerintah merilis film animasi berjudul Merah Putih: One For All. 

Alih-alih menuai pujian, film ini justru menjadi bahan olok-olok di media sosial karena dianggap memiliki kualitas grafis dan alur cerita yang kurang memuaskan.

Kritik semakin tajam lantaran produksi film ini disebut menelan anggaran hingga Rp 6,7 miliar. 

Warganet pun ramai membicarakan pihak di balik pembuatan animasi ini, yang ternyata digarap oleh Perfiki Kreasindo di bawah Yayasan Pusat Perfilman H Usmar Ismail.

Film yang diproduseri Toto Soegriwo dan Sonny Pudjisasono ini disutradarai oleh Endiarto bersama penulis skenario Bintang Takari, yang juga menjadi animator visual utama.

Berdasarkan sinopsis di laman 21cineplex.com, cerita film ini berpusat pada delapan anak dari beragam latar budaya—mulai dari Betawi, Papua, Medan, Tegal, Jawa Tengah, Makassar, Manado, hingga Tionghoa—yang tergabung dalam “Tim Merah Putih”. 

Mereka ditugaskan menjaga bendera pusaka yang selalu dikibarkan setiap 17 Agustus. 

Baca juga: Film Animasi Indonesia “Jumbo” Tayang Lebaran, Siap Diputar di 17 Negara

Namun tiga hari sebelum upacara, bendera tersebut hilang. 

Petualangan pun dimulai untuk menemukan kembali simbol kemerdekaan itu.

Trailer resmi telah dirilis di YouTube melalui kanal Perfiki TV, CGV Kreasi, dan Historika Film. 

Film ini dijadwalkan tayang serentak di bioskop pada 14 Agustus 2025, dengan promo khusus tiket Rp 17 ribu pada 17 Agustus di jaringan Cinema XXI.

Sayangnya, sejak trailer diunggah, kritik bertubi-tubi berdatangan. 

Warganet menilai animasi terasa kaku, kualitas grafis tidak sebanding dengan film layar lebar, dan storytelling kurang memikat. 

Beberapa bahkan membandingkannya dengan animasi lokal lain seperti “Jumbo” yang dinilai lebih baik.

Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved