Terlibat Kecelakaan dengan Bus dan Mobil, Nyawa Pemotor Tak Terselamatkan

TRIBUNJATENG.COM, JEMBRANA - Jumat (15/8), kecelakaan maut terjadi di jalur tengkorak Denpasar-Gilimanuk wilayah Jembrana, Bali.

Seorang pengendara motor matik tewas. 

Insiden melibatkan tiga kendaraan, yakni bus, mobil pribadi, dan sepeda motor.

Baca juga: 4 Kendaraan Terlibat Kecelakaan Karambol: Motor Hancur di Kolong Truk Gandeng, Pengendaranya Tewas

Kecelakaan terjadi di kilometer 88-89 Jalan Raya Denpasar-Gilimanuk wilayah Banjar Dauh Pasar, Desa Pergung, Kecamatan Mendoyo, sekitar pukul 06.15 Wita.

Kecelakaan melibatkan sepeda motor Yamaha Nmax DK-4383-WI, Suzuki Swift DK-1676-FAH, dan bus Marcedes Benz DK-7410-FE.

Bermula dari sepeda motor yang dikemudikan oleh Nalya Octava Pasha (19) membonceng rekannya Irma Nadya Rahmadhani (20) bergerak dari arah barat menuju timur atau dari arah Gilimanuk menuju Denpasar.

Informasinya, keduanya hendak menuju tempat kerja di pabrik rokok yang berlokasi di Desa Penyaringan, Kecamatan Mendoyo.

Saat itu arus lalu lintas dilaporkan sedang.

Setibanya di TKP yang merupakan ujung jembatan penghubung antara Desa Pergung dan Pohsanten, sepeda motor bergerak ke kanan dan masuk jalur lawan untuk mendahului bus yang dikemudikan Rhoni (40).

Tak disangka, saat menyalip datang kendaraan, mobil pribadi yang dikemudikan Komang Juniarta (35) datang dari arah berlawanan.

Karena jarak yang dekat, tabrakan pada jalur kanan dari arah barat tak terhindarkan.

Sepeda motor kemudian terpental ke kiri dan berbenturan dengan Bus Marcedes Benz yang hendak disalip sepeda motor. 

Akibat kejadian tersebut, pengendara sepeda motor Nayla mengeluh sakit pada dada.

Yang bersangkutan kemudian dinyatakan meninggal dunia saat mendapat perawatan di Puskesmas I Mendoyo.

Sementara, penumpang sepeda motor, Irma, dalam kondisi sadar, namun mengalami luka robek pada mata kaki kanan dan luka lecet siku tangan kanan.