Berita Semarang
Kesaksian Klowor, Korban Selamat Dari Gelombang Tinggi Yang Lenyapkan 5 Pemancing di Semarang
Panijan alias Klowor mengungkap angin kencang dan gelombang tinggi menjadi penyebab lima pemancing
Penulis: iwan Arifianto | Editor: raka f pujangga
"Saya ketika kejadian pulang mencari kerang hijau dari arah timur atau dari Morodemak, setiba di muara sungai Kalibanger (Tambaklorok Semarang) tiba-tiba langit hitam disertai angin kencang," ujar korban, Romadon saat ditemui di dermaga Kalibanger, Tanjung Mas, Kota Semarang,
Ketika angin kencang itu, lanjut Romadon, perahunya terhempas ke arah tanggul laut atau sheet pile sehingga meloncat ke arah bangunan beton tersebut.

"Kalau perahunya tidak mau minggir saya sudah tidak bisa selamat," katanya.
Kondisi perahu Romadon berkapasitas 1 grosstone ini sudah hancur.
Ia mengalami kerugian ditaksir mencapai Rp12 juta rupiah meliputi perahu dan mesin tempelnya.
"Kerugian di angka tersebut, perahu hancur dan mesin rusak sehingga tidak bisa melaut," terangnya.
Sementara Ketua Kelompok Nelayan Wilayah Timur Semarang, Suhartono membenarkan ada dua kejadian yang menimpa nelayan Tambak Lorok Semarang akibat cuaca buruk yang terjadi hari ini.
Dari dua kejadian tersebut tidak ada korban jiwa.
"Pemicu kejadian sama yakni adanya angin kencang disertai gelombang yang terjadi secara mendadak. Satu nelayan perahunya hancur dan satu nelayan lainnya tiga jarinya tangan kanannya cidera hingga dilarikan ke rumah sakit," ucapnya.
Menurut Suhartono, cuaca buruk yang terjadi hari ini termasuk angin timur laut yang jamak terjadi pada bulan Juli hingga Oktober yang menandakan memasuki musim paceklik.
Pada musim ini angin tidak terlalu ganas dibandingkan dengan musim baratan yang terjadi pada Desember sampai Januari.
"Kami kaget cuaca tiba-tiba buruk lalu disusul angin kencang dan gelombang tinggi," terangnya.
Baca juga: BREAKING NEWS: Gelombang Tinggi Hancurkan Perahu di Semarang, 1 Nelayan Terluka Parah
Ia berharap, pemerintah kota bisa membantu nelayan terhadap dua nelayan yang terkena dampak gelombang tinggi ini.
Prakirawan Stasiun Meteorologi Maritim Tanjung Emas Semarang, Yani mengatakan, gelombang tinggi yang terjadi di Semarang hari ini karena adanya pertumbuhan awan comulonimbus yang meningkatkan kecepatan angin dan dapat menyebabkan ketinggian gelombang.
"Kondisi ini diprediksi sampai besok," jelasnya. (Iwn)
Kronologi 5 Pemancing Diterjang Gelombang Tinggi di Semarang: 2 Korban Tewas, 3 Hilang |
![]() |
---|
BREAKING NEWS: Gelombang Tinggi Hancurkan Perahu di Semarang, 1 Nelayan Terluka Parah |
![]() |
---|
Pratama Arhan Juga Sibuk Kejar Gelar Sarjana, Bahas Strategi Promosi Sepatu Bola di Skripsi |
![]() |
---|
Haru Bahagia Pariyono Warga Sumurboto Semarang, Terima Program Bedah Rumah Lazismu |
![]() |
---|
DPRD Semarang Minta PDAM Perketat Keamanan Usai Penemuan Mayat di Reservoir Siranda |
![]() |
---|
Isi komentar sepenuhnya adalah tanggung jawab pengguna dan diatur dalam UU ITE.