Wonosobo Hebat
Selamat Datang di Superhub Pemkab Wonosobo

Berita Semarang

Ternyata Tak Semua Infeksi Bisa Disembuhkan dengan Antibiotik, Bahaya Menanti Jika Tak Tepat

Peran dokter spesialis mikrobiologi klinik dinilai semakin vital dalam menekan penggunaan antibiotik yang tidak tepat sekaligus

IST
SPESIALIS MIKROBIOLOGI KLINIK - Ketua Umum PAMKI (kerudung hitam) Prof. Dr. Anis Karuniawati, menjelaskan pentingnya peran dokter spesialis mikrobiologi klinik di fasilitas kesehatan untuk ketepatan pemberian obat kepada pasien - ist 

 Jangan sampai antibiotik terkuat digunakan di awal, karena jika terjadi resistensi, dampaknya bisa sangat luas,” tegasnya.

Para pakar sepakat, resistensi antibiotik atau antimicrobial resistance (AMR) merupakan “silent pandemic” yang tidak kalah berbahaya dibanding COVID-19.

Kondisi ini menjadi alasan mengapa keberadaan dokter mikrobiologi klinik di rumah sakit sangat dibutuhkan. 

Sayangnya, saat ini masih ada lima provinsi di Indonesia yang belum memiliki dokter spesialis di bidang ini.

Adapun pembahasan tersebut juga mengemuka dalam Kongres Nasional PAMKI yang berlangsung di Semarang, Jumat (22/8/2025) pekan lalu.

Kongres yang digelar setiap tiga tahun sekali ini sekaligus dirangkai dengan Pertemuan Ilmiah Tahunan.

Acara diisi dengan pemilihan ketua umum PAMKI periode 2025–2028, workshop keterampilan laboratorium, serta simposium tentang penyakit infeksi, mulai dari bakteri, virus, hingga jamur beserta metode diagnostiknya.

Melalui forum tersebut, para dokter mikrobiologi klinik menegaskan kembali komitmen untuk memperkuat kolaborasi dengan klinisi, sehingga penggunaan antibiotik di rumah sakit semakin tepat sasaran, efisien, dan mampu menekan angka resistensi obat.

 

Sumber: Tribun Jateng
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

Berita Populer

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved