Laporan Reporter Tribun Jateng, Fajar Eko Nugroho
TRIBUNJATENG.COM, BANYUMAS - Ratusan siswa Sekolah Dasar Negeri (SDN) 3 Tumiyang, Kecamatan Pekuncen, Kabupaten Banyumas terpaksa harus melakukan kegiatan belajar mengajar (KBM) di empat rumah warga setempat.
Guru SDN 3 Tumiyang, Wahyuning mengatakan, pemindahan proses KBM di sekolahnya ke rumah warga yang membuatnya prihatin akan hal tersebut.
"Saya kasihan siswa-siswi SD harus belajar di rumah-rumah warga, karena siswa kelas 1 dan 2 harus belajar sampai tidak menggunakan kursi dan meja," ujarnya kepada Tribun Jateng, Senin (27/1/2014).
Dia menjelaskan, jumlah ruangan yang berukuran 3x4 meter jumlahnya terbatas dan sempit, membuat siswa harus belajar secara bergantian.
Perempuan berkerudung itu menjelaskan, kelas 1 yang berjumlah 17 siswa dan kelas 2 yang berjumlah 13 siswa harus belajar bergantian. Sedangkan kelas 3 terdapat 16 siswa, kelas 4 terdapat 24 siswa, kelas 5 terdapat 25 siswa dan kelas 6 terdapat 24 siswa.
"Kami terpaksa mengajar siswa SD ini di pindahkan di rumah warga sampai bangunan sekolah selesai diperbaiki," paparnya.