PLN UID Jateng & DIY

PLN dan Pemkot Pekalongan Kenalkan Electrifying Lifestyle Lewat Lomba Memasak dengan Kompor Induksi

Penulis: Laili Shofiyah
Editor: M Zainal Arifin
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

LOMBA MEMASAK: PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Pekalongan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Pekalongan menggelar lomba memasak menggunakan kompor induksi di kawasan Pasar Banjarsari, Selasa (19/8/2025). Lomba tersebut digelar menyambut Hari Pelanggan Nasional (HPN) yang diperingati setiap 4 September dan dalam rangka memeriahkan bulan kemerdekaan Republik Indonesia. (Dok PLN UID JAteng dan DIY)

TRIBUNJATENG.COM, PEKALONGAN - Menyambut Hari Pelanggan Nasional (HPN) yang diperingati setiap 4 September dan dalam rangka memeriahkan bulan kemerdekaan Republik Indonesia, PLN Unit Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Pekalongan bekerja sama dengan Pemerintah Kota Pekalongan menggelar lomba memasak menggunakan kompor induksi di kawasan Pasar Banjarsari, Selasa (19/8/2025).

Kegiatan ini mengusung tema “Masak Hemat, Usaha Meningkat” sebagai bentuk promosi gaya hidup elektrifikasi atau electrifying lifestyle kepada masyarakat.

Lomba yang diikuti oleh 30 tim dari kalangan pedagang pasar, perwakilan instansi Forkopimda, stakeholder, hingga Persatuan Ibu Karyawan dan Karyawati PLN UP3 Pekalongan ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat tentang manfaat penggunaan energi listrik yang ramah lingkungan, efisien, dan aman khususnya bagi pelaku usaha kuliner.

“Melalui kegiatan ini, PLN ingin menunjukkan bahwa kompor induksi adalah pilihan yang lebih hemat biaya, lebih aman, dan ramah lingkungan."

"Kami berharap para pelaku UMKM, terutama di sektor kuliner, dapat mulai beralih ke solusi memasak berbasis listrik yang tidak hanya efisien tetapi juga mendukung keberlanjutan,” ujar Nurhidayanto Nugroho, Manager PLN UP3 Pekalongan.

Baca juga: PLN Perluas Infrastruktur Kendaraan Listrik, SPKLU Center di Jalur Tol Trans Jawa Resmi Beroperasi

Kegiatan ini juga menjadi bagian dari upaya PLN untuk memperkuat posisi Pasar Banjarsari yang baru selesai direvitalisasi pasca kebakaran sebagai sentral ekonomi berbasis energi bersih di Kota Pekalongan.

General Manager PLN UID Jawa Tengah dan D.I. Yogyakarta, Bramantyo Anggun Pambudi, menyampaikan apresiasinya terhadap kolaborasi yang terjalin antara PLN dan Pemerintah Kota Pekalongan.

“Penerapan electrifying lifestyle merupakan bagian dari komitmen kami untuk mendukung transisi energi bersih nasional."

"Kegiatan ini menjadi contoh nyata bagaimana sinergi antara BUMN dan pemerintah daerah dapat mendorong transformasi sektor UMKM menuju pemanfaatan energi yang lebih berkelanjutan,” jelas Bramantyo.

Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Ketua TP PKK Kota Pekalongan, Inggit Soraya, yang juga menyampaikan dukungannya terhadap pemanfaatan listrik dalam kegiatan ekonomi masyarakat.

“Sinergi antara PLN dan Pemerintah Kota Pekalongan adalah langkah strategis untuk mendorong pemanfaatan energi bersih dan menghadirkan solusi yang lebih efisien bagi pelaku usaha, terutama di sektor pasar tradisional."

"Kami berharap kegiatan ini menjadi inspirasi agar pasar rakyat dapat tumbuh lebih modern tanpa kehilangan jati dirinya,” tutur Inggit.

Baca juga: Kado HUT RI, PLN Salurkan Bantuan Pasang Listrik Gratis 2.821 Keluarga Prasejahtera Se-Indonesia

Dengan lokasi yang strategis dan bangunan yang telah diperbarui, Pasar Banjarsari diharapkan dapat menjadi magnet baru perekonomian Kota Pekalongan.

Kehadiran lomba ini diharapkan makin memperkuat citra pasar sebagai pusat perdagangan tradisional yang adaptif terhadap inovasi, termasuk dalam penggunaan teknologi energi listrik yang modern dan ramah lingkungan. (Laili S/***)

Berita Terkini