Baca tanpa iklan
Laporan Reporter Tribun Jateng, Galih Priatmojo
TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Menjadi kiper pengganti di babak kedua tak membuat Mutiara Irma Maharani berkecil hati. Justru dengan kawalannya di bawah mistar gawang, tim futsal putri Sma 11 semarang berhasil meraih poin sempurna 3 angka usai menundukkan lawannya sma 5 semarang lewat adu penalti.
Bagaimana tidak, pemain yang biasa memakai plester di hidungnya saat berlaga ini mampu menghantarkan kemenangan untuk timnya setelah berhasil menepis dua tendangan penalti dari algojo sma 5 semarang.
Uniknya setiap kali akan menghadapi lawan yang akan menendang penalti dirinya terlihat komat kamit sambil mengusap kedua telapak tangannya. Dara kelahiran Demak 20 Januari 1997 ini mengaku membaca surat Annas saat itu.
Menurutnya dengan membaca surat tersebut dirinya bisa tampil percaya diri dan tidak grogi.
"tadi baca surah Annas. Kebiasaan begitu supaya dapet energi positif dan percaya diri," ucapnya, sabtu (15/11).
Dirinya mengaku sebetulnya tidak ada persiapan khusus untuk menghadapi tendangan pinalti. Dirinya pun mengaku hanya mengandalkan insting dan membaca arah bola.
"ngga ada latihan khusus kok selama persiapan PAF pun juga ga ada latihan untuk penalti. Ini berkah aja bisa menepis dua gol yaa sangat bersyukur apalagi kota bisa dapat poin," tambahnya.
Menghadapi lawan selanjutnya nanti Mutiara mengaku tak merasa takut apalagi motivasi tim sedang baik usai mengalahkan sma 5 semarang 3-2.
"kita yakin bisa memberi kejutan seperti hari ini apalagi kita dapat suntikan semangat setelah menang pinalti tadi," ujarnya. (*)