Laporan Wartawan Tribun Jateng, Dini suciatiningrum
TRIBUNJATENG.COM, KENDAL -- Seorang pencuri nekat menyantroni sebuah gubuh yang berada di alun-alun Kabupaten Kendal. Seekor ayam berhasil dia curi.
Untuk menghilangkan jejak, pencuri berkaus hitam tersebut membakar gubug yang terbuat dari jerami. Kobaran api pun langsung memyebar, asap hitam pekat membumbung ke udara.
Tidak lama, sejumlah petugas pemadam kebakaran Kabupaten Kendal berada di lokasi. Dengan sigap memadamkam api yang telah menghanguskan gubug tersebut.
Adegan tersebut bukan sebenarnya, melainkan simulasi penanganan kebakaran yang di lakukan tim petugas Damkar Kabupaten Kendal dalam rangka ulang tahun ke-67 Satpol PP, ulang tahun ke-55 Linmas, dan ulang tahun Damkar ke 98.
Kepala Satpol PP Kepala Satpol PP dan Damkar Kendal, Subarso, mengatakan, pihaknya sudah melatih petugas damkar secara profesional untuk menangani peristiwa kebakaran secara cepat.
"Seperti slogan kami, pantang pulang sebelum padam itu," kata Subarso.
Satpol PP dan Damkar Kendal juga menempatkan lima posko yang menjadi titik konsentrasi yakni di Kaliwungu, Kendal Kota, Weleri, Boja dan Sukorejo
"Petugas juga dibekali enam unit mobil kebakaran yang mewadai. Kami juga berencana menambah unit lagi kemungkinan tahun depan," jelasnya.( *)