Dalam orasi ilmiahnya di Dies Natalis ke-35 Unika Soegijapranata, Uskup Agung Semarang, Robertus Rubiatmoko menyampaikan pemimpin memiliki tanggungjawab besar untuk menjadi teladan bagi anggotanya.
" Berbicara kepemimpinan tidak pernah lepas dari pemahaman otoritas. Siapapun dia yang menjadi seorang pemimpin harus menguatkan dan menyemangati bawahan yang dipimpinnya.
Pemimpin dipilih untuk melayani bukan untuk mendapatkan keuntungan pribadi," tegas Rubiatmoko.
Setelah masa bakti selama delapan tahun Budi Widianarko akan menjadi menjalani rutinitas sebagai dosen dan guru besar Unika Soegijapranata. (*)