Pertunjukan selanjutnya berjalan sesuai rencana.
Tidak ada penyelidikan terkait kesejahteraan hewan yang dilakukan.
Juru bicara sirkus mengungkapkan jika hal ini tidak menimbulkan bahaya pada staf karena telah bekerjasama dengan mereka sejak usia dini.
"Hanya masalah waktu hingga hewan-hewan tertindas tersebut menyerang pelatih mereka.
Kucing-kucing besar itu menderita secara mental dan fisik setiap hari.
Ketika mereka sedang tidak tampil, mereka dikurung dalam kandang, dicambuk, dan dipukul untuk memaksa mereka tampil," tutur Keth Guo, seorang perwira pers PETA Asia untuk China.
Video rekaman tersebut telah diunggah di Weibo, sebuah situs media sosial Tiongkok dan menuai berbagai protes dari kalangan netizen.
"Matikan sirkus! Ini terlalu kejam bagi satwa liar dan hewan peliharaan," tulis seorang warganet. (TribunStyle.com/ Salma Fenty Irlanda)