KISAH Bung Karno Pinjam Uang untuk Bayar Utang dan Beli Cat, Tak Jarang Ngutang pada Pengawal

Editor: abduh imanulhaq
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Presiden Soekarno (kanan)

Dia menghubungi seorang pengusaha bernama Tumpal Dorianus Pardede dan menyuruhnya menghadap.

Pengusaha yang populer dengan nama TD Pardede itu sempat bingung karena mendadak dipanggil Bung Karno tanpa alasan yang jelas.

Ketika sudah menghadap, TD Pardede ternyata menjadi tambah bingung lagi.

Pasalnya, Bung Karno dengan terus terang meminjam uang kepada TD Pardede untuk bayar utang dan beli cat.

Menyadari bahwa permintaan itu serius, sang pengusaha pun memberikan uang sebanyak 1.000 dolar, jumlah yang amat besar saat itu.

“Wah, banyak amat,” jawab Bung Karno saat menerimanya.

Letnan Kolonel Maulwi Saelan ketika itu merupakan Wakil Komandan Resimen Tjakrabirawa.

Posisi ini membuatnya selalu berada di dekat Bung Karno pada saat-saat paling kritis dalam masa peralihan kekuasaan, 1965-1966.

Dia pun berada di istana pada 4 Agustus 1965 ketika Bung Karno diserang stroke ringan, meski kemudian dapat pulih kembali. (grid.id/agustinus winardi)

Berita Terkini