Gisel Buka Suara Soal Tahi Lalat di Video Syur Mirip Dirinya, Minta Kru Trans7 Saksikan

Penulis: Puspita Dewi
Editor: abduh imanulhaq
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

VIDEO Syur Mirip Gisella Anastasia Beredar: Gisel Akui Pacarnya Wijaya Saputra Tahu soal Video.

TRIBUNJATENG.COM- Gisel menampik keras jika video syur yang tengah ramai dibicarakan adalah dirinya.

Tak mau tinggal diam, mantan istri Gading Marten itu bahkan sudah melaporkan pihak-pihak yang turut memviralkan dan mencatut namanya ke Polda Metro Jaya pada Jumat (25/10/2019).

Gisel sendiri mengaku bisa membuktikan bahwa orang yang ada di video syur mirip gisel tersebut bukan lah dirinya.

Tahi lalat menjadi alat bukti bagi Gisel. Bahkan saat syuting bersama kru Bareng Boy Trans7, Gisel berani membuktikannya.

"Apa bukti jika di video syur mirip gisel itu bukan kamu?" tanya presenter Boy William.

"Di video syur itu kan ada tahi lalat besar banget di paha belakang. Nah aku enggak ada, ini crew crew cewek kalau mau, ayo," tutur Gisel dalam program acara Bareng Boy Trans 7, Senin (11/11/2019).

Gisel Akui Sering Bertengkar dengan Wijin, Tak Mau Curhat ke Gading Marten

Bukti kedua yang bisa ditunjukkan Gisel adalah dialog dalam video syur tersebut.

Dalam video syur mirip Gisel itu, terdengar dialog bahasa Thailand yang cukup kentara.

"Yang kedua adalah dialog. Aku enggak bisa bahasa Thailand gitu," jelas Gisel.

Gisel melaporkan banyak akun yang mengatakan bahwa sosok dalam video tersebut adalah Gisel.

"Sudah lapor ke Polisi pas Jumat siang," tutur Gisel dalam acara Tonight Show Net TV Sabtu (26/10/2019).

"Yang dilaporkan ya orang yang mengunggah pertama, dan juga yang menyebarkan. Jadi enggak yang buat doang, tapi juga semua orang yang repost kasih link dan bilang itu aku juga akan diurus juga," lanjut Gisel.

Saat melaporkan ke pihak berwajib, Gisel sendiri belum tahu siapa oknum pembuat video syur mirip Gisel itu.

"Yang membuat kan kita enggak tahu siapa. Jadi perlu investigasi. Tapi kita sudah ngelist yang repost dan kasih linknya juga. Ancamannya 6 tahun," lanjut Gisel.

Halaman
12

Berita Terkini