Baca tanpa iklan
"Aku sudah siapin segitu banyaknya makanan di meja.
Beliau datang dengan membawa sebungkus nasi Padang," beber Sarita.
Suasanya pun menjadi dingin. Sarita Abdul Mukti dan Faisal Haris hanya bertukar kata 'Selamat buka puasa'.
Luka hati Sarita Abdul Mukti kian bertambah ada yang mendoktrin Faisal Haris agar tidak menyentuh makanan dan minuman di rumah.
"Dia makan di situ, aku makan di sini.
Sakit hati aku, bayangin ga sih, ini suami aku lho kok didoktrin sampai ga boleh menyentuh makanan atau air di rumah," beber Sarita beruai air mata.
Tak hanya itu, Sarita juga merasa difitnah akan mengguna-guna suaminya sendiri.
"Mereka memfitnah aku, aku bakal mengguna-guna beliau atau menyantet.
Hello? Kalaupun mau nyantet mending dari dulu kali, ngapain sekarang?"
Diperlakukan seperti itu, Sarita menganggap semua tidak adil.
"Dia sama sekali ga mau nyentuh, ga mau nyentuh air putih.
Entar siapa yang mendoktrin itu dan aku ga nangis pada saat itu."
Sejak saat itu pula, Sarita mengaku bahwa Faisal Haris mulai minta pisah ranjang.
"Pada saat itu aku marah dan setelah makan dia langsung cabut 'Saya masuk ya'."
"Kami pakai (kamar) yang atas tiba-tiba pada saat saya harus pulang ke Jakarta lagi, beliau minta pisah kamar, pisah kamar adanya di bawah."