TRIBUNJATENG.COM, TASIKMALAYA - Beragam bunga khas suasana duka cita bertebaran di atas gorong-gorong yang sudah berlubang bekas proses evakuasi jasad Delis.
Lokasi ditemukannya jasad Delis Sulistina (13) alias Desi di gorong-gorong depan SMP Negeri 6, Jalan Cilembang, Kota Tasikmalaya, ditaburi berbagai jenis bunga, Rabu (29/1/2020).
Pada saat yang sama, jenazah Delis dimakamkan di pemakaman Lewo, diiringi ratusan pelajar SMP Negeri 6 berserta guru, kepala sekolah, serta warga.
• Kisah Asmarani Menangis Gara-gara Juara I Lomba Lari 21 KM Tak Ada Hadiah : di Finish Baru Dibilang
• Kisah Pemuda Asal Kebumen Ngamuk Bawa Gergaji ke Bank, Duel Seru dengan Satpam, Berakhir Begini
• Bersiaplah, Masa Krisis Ducati Bakal Dialami Mulai Musim Ini, Disebut Karena Vinales di Yamaha
• Valentino Rossi Out! Didepak Yamaha, Tim Garpu Tala Pilih Fabio Quartararo Tandem Vinales di MotoGP
Sejumlah warga di lokasi, mengatakan, bunga itu kemungkinan ditaburkan pagi hari hingga menjelang siang.
Garis polisi masing terpasang mengelilingi lokasi penemuan jasad Delis.
"Saya tidak tahu siapa yang menaburkan bunga. Mungkin warga yang ingin turut berbelasungkawa atas nasib tragis yang menimpa Desi," ujar Erni (36), salah seorang warga.
Lokasi ditemukannya jasad Delis yang bertabur bunga, menjadi perhatian setiap pengendara.
Terlebih terdapat garis polisi di lokasi tersebut.
Mereka terlihat melambatkan kendaraannya sekadar untuk melihat.
Delis ditemukan tak bernyawa di dalam gorong-gorong, Senin (27/1/2020) sore.
Putra sulung dari dua bersaudara ini sejak berangkat sekolah, Kamis (23/1/2020) pagi tak pernah pulang ke rumah.
Pihak keluarga melaporkan hilangnya Delis ke polisi, Jumat (24/1/2020).
Jajaran Satreskrim Polres Tasikmalaya Kota masih terus melakukan penyelidikan untuk menguak penyebab kematian korban.
Dilakukan tindakan autopsi jenazah Delis di Kamar Mayat RSU dr Soekardjo, Selasa (28/1/2020).
Temui Ayah Kandung