Fajriyah menambahkan, dalam pembelian BBM nontunai ini tidak diatur mengenai minimum transaksi.
"Tidak ada minimum transaksi, beli 1 liter pun boleh. Dengan by value (harga) dan by quatity (kapasitas liter) lebih jelas transaksinya," jelas dia.
Meski baru diimplementasikan di Karawang, PT Pertamina akan meluaskan penerapan sistem baru ke berbagai wilayah di Indonesia.
Sebelumnya, PT Pertamina juga telah menggencarkan mengenai sistem pembayaran nontunai melalui aplikasi MyPertamina di mana pembayarannya terintegrasi dengan LinkAja.
Metode pembayaran nontunai dapat dilakukan untuk melakukan scan barcode yang telah diisi saldo LinkAja.
Adapun sistem pembayaran nontunai ini tidak memerlukan waktu lama, karena prosesnya tidak memerlukan memasukkan kartu ke mesin.
Namun, cukup dengan memindai QR code yang terpasang pada nozzle. (*)
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Sebentar Lagi SPBU Pertamina Tak Layani Pengisian BBM 'Full Tank'
• Pemotor Ini Nekat Berhenti di Tengah Jalan, Adang Mobil yang Ambil Jalurnya
• 300 Karyawan Kereta Cepat Jakarta-Bandung Asal China Dilarang Kembali ke Indonesia
• Harga Pertamax Berubah, Berlaku Mulai Sabtu Pukul 00.00, Berikut Penjelasan Pertamina
• Kisah Perempuan Maling Beruntung di Semarang, Dilepas Korban Lantaran Iba Sampai Bersimpuh di Kaki