Saat diinterogasi warga, diketahui ternyata GA merupakan selingkuhan istri AB yang kepergok sembunyi di kolong tempat tidur.
TRIBUNJATENG.COM, KUPANG - Aparat Kepolisian Resor Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), menangkap dua orang pelaku pembunuh GA (21), pemuda asal Kelurahan Naibonat, Kecamatan Kupang Timur, Kabupaten Kupang.
"Dua orang yang kita tangkap itu berinisial AB dan AL," ujar Kepala Satuan Reserse Kriminal Polres Kupang Iptu Simson Amalo, saat dikonfirmasi Kompas.com, Senin (3/2/2020).
Dua pelaku pembunuhan itu ditangkap dan telah diamankan di Mapolres Kupang.
• Cari Ponsel Harga Rp 1 Jutaan? Ini Daftar HP Februari 2020: Dari Realme, Oppo, hingga Samsung
• Viral Video Hotman Paris Duduk Dikasih Makan Kiai saat Orang Sholat Jelang Pemakaman Gus Sholah
• Mahasiswa Blokade Jalur Pantura Semarang, Ini Isi Tuntutan PMII UIN Walisongo untuk Presiden Jokowi
• Mahasiswa Blokade Jalur Pantura Semarang, Ini Respon Sopir Truk
Saat ini, kedua terduga pelaku pembunuhan telah ditetapkan sebagai tersangka.
"Kita juga sudah tetapkan keduanya sebagai tersangka," ujar Simson.
Sebelumnya diberitakan, GA tewas dianiaya setelah kedapatan tidur di bawah tempat tidur di rumah salah satu pelaku, yakni AB.
"Pemuda itu dikira maling, sehingga saat ditemukan berada di bawah kolong tempat tidur di rumah milik warga yang berinisial AB, langsung dianiaya warga setempat hingga tewas," ujar Simson.
Menurut Simson, GA diketahui menyelinap masuk ke rumah AB, pada saat terjadi pemadaman listrik di wilayah itu.
Saat listrik menyala, AB bersama sang istri yakni MD, masuk ke dalam kamar dan hendak tidur.
Pada saat hendak tidur, tiba-tiba botol tempat meletakkan obat nyamuk bakar di lantai kamar jatuh terguling.
AB lantas turun dari tempat tidur untuk memungut kembali botol tersebut dari kolong tempat tidur.
Saat itu, AB sempat kaget karena mendapati pemuda itu berada di kolong tempat tidur.
Secara spontan, AB pun berteriak bahwa ada pencuri di rumahnya.
GA yang ketakutan langsung berlari keluar kamar dan sempat menabrak MD yang juga berdiri ketakutan dekat pintu kamar tidur.
"Pemuda ini kemudian berlari melalui jalan raya. Melihat itu, AB lalu mengejar menggunakan sepeda motor," kata Simson.
Tak berselang lama, GA ditangkap dan dibawa kembali ke rumah AB.
Selingkuh dengan istri pelaku
Saat diinterogasi warga, diketahui ternyata GA merupakan selingkuhan MD yang tak lain adalah istri AB.
Hal ini, dibuktikan dengan rekaman percakapan telepon genggam antara MD dan GA.
Rupanya, dalam rekaman percakapan, GA menelepon MD untuk bertemu di rumah MD.
Namun, MD melarang, karena di rumah ada mertuanya dan suaminya akan segera pulang ke rumah.
Namun, GA tetap nekat datang, hingga akhirnya bersembunyi di kolong tempat tidur.
Setelah diinterogasi warga, GA akhirnya dikeroyok massa hingga kondisinya kritis.
GA sempat dilarikan aparat Polsek Fatuleu ke RSUD Naibonat, tapi nyawanya tak bisa diselamatkan.
Keluarga GA yang tak terima dengan perlakuan tersebut lantas melaporkan kejadian itu ke polisi.
"Hingga saat ini, kami telah memeriksa sejumlah pihak. Hasil penyelidikan, ada 10 orang yang diduga melakukan penganiayaan. Kami akan terus dalami kasus ini," kata Simson.(*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Pria Ini Bunuh Selingkuhan Istrinya yang Sembunyi di Kolong Tempat Tidur"