TRIBUNJATENG.COM, KLATEN - Langkah One Krisnata menuju Pilkada Klaten 2020 makin mulus saja.
Ini menyusul dukungan resmi Partai Gerindra Klaten yang menyatakan siap mengusungnya sebagai bakal calon Bupati Klaten pada Pilkada 2020.
Kesepakatan koalisi pun telah ditandatangani oleh kedua parpol pada Selasa (10/3) sore.
Hal itu dibenarkan oleh Sekretaris DPC Partai Gerindra Klaten, Hariyanto.
"Benar, kami sudah sepakat untuk berkoalisi dan mengusung Pak One (Krisnata) sebagai bakal calon Bupati Klaten. Itu merupakan instruksi dari DPD dan juga sudah direstui DPP," ungkap Hariyanto, Selasa (10/3) malam.
Menurut Hariyanto, kesepakatan koalisi Partai Gerindra dengan Partai Demokrat tersebut merupakan hasil dari komunikasi intensif kedua parpol, yang telah berlangsung selama kurang lebih dua bulan terakhir.
Pria yang juga menjabat sebagai wakil ketua DPRD Klaten ini menambahkan, pihaknya juga memiliki pandangan khusus terkait figur One Krisnata yang bakal diusung dalam Pilkada Klaten 2020.
"Kami juga melihat figur Pak One, baik dari sisi popularitas maupun kualitas SDM beliau. Dan, menurut kami, beliau memang layak diajukan sebagai bakal calon bupati di Pilkada mendatang," kata Hariyanto.
Terkait kemungkinan nama bakal calon wakil bupati yang akan diajukan partai Gerindra, Hariyanto menyatakan hal itu akan dibahas lebih lanjut dalam konsolidasi gabungan partai koalisi.
"Kalau untuk itu, kami serahkan ke Pak One sebagai bakal calon bupati. Tapi, tetap harus melalui mekanisme pengajuan dan persetujuan gabungan partai koalisi," imbuhnya.
Dengan bergabungnya Partai Gerindra, saat ini One Krisnata telah didukung oleh empat partai politik.
Yakni Partai Demokrat, Partai Golkar, PKS dan Partai Gerindra.
Sekretaris DPC Partai Demokrat Klaten, Kristiadi, mengatakan bergabungnya Partai Gerindra ke gerbong koalisi kian memantapkan pihaknya dalam Pilkada Klaten 2020.
"Kami tentu saat ini tambah semangat dan kian optimistis dalam perjuangan mengusung Pak One sebagai bakal calon bupati di Pilkada mendatang," ujarnya.
Pihaknya pun mengatakan siap menggerakkan seluruh elemen partai, bersama-sama gabungan partai koalisi dalam menghadapi kontestasi Pilkada Klaten 2020.
Gabungan partai koalisi pengusung One Krisnata pun saat ini telah mengantongi 20 kursi di DPRD Kabupaten Klaten. Dengan rincian, Partai Demokrat 3 kursi, Golkar 7 kursi, PKS 5 kursi dan Gerindra 5 kursi.
"Kami tetap masih membuka kemungkinan untuk peluang berkoalisi dengan teman-teman parpol lain. Dalam minggu-minggu ini, tentu lobi-lobi dan komunikasi tetap kami jalankan," kata Kristiadi. (*)