Wabah Virus Corona

TNI, Polri, sampai Linmas Dikerahkan Awasi ODP Virus Corona di Solo

Penulis: Rifqi Gozali
Editor: muh radlis
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Tim medis memeriksa seorang pasien yang terinfeksi virus corona di Rumah Sakit Jinyintan Wuhan pada 26 Januari 2020.

TRIBUNJATENG.COM, SOLO - Pemerintah Kota Solo melakukan pengetatan pengawasan kepada warganya yang berstatus Orang Dalam Pemantaun (ODP).

Pengetatan pengawasan ini juga melibatkan personel dari TNI maupun Polri.

"Dari semua Gugus Tugas menugaskan (pengawasan) di sana.

Akhirnya Terbongkar, Ini Alasan Utama Rahmat dan Rony Lakukan Penyiraman Air Keras ke Novel Baswedan

Nagita Slavina Kaget Lihat Kemesraan Atta Halilintar dan Aurel: Belum Pacaran Kok Nempel?

Riwayat Pasien Positif Virus Corona di Purwokerto, Semula Menginap di Solo & Outbound ke Ungaran

Robby Purba Posting Soal Kekecewaannya pada Ningsih Tinampi: Saya Harap Ini Sampai ke Ibu Ningsih

Termasuk Linmas juga," kata Ketua Gugus Tugas Percepatan Penanganan Covid-19 Kota Solo, Ahyani, kepada Tribun Jateng, Minggu (22/3/2020).

Diketahui, sebelumnya di antara warga yang seharusnya menjalani karantina mandiri malah kedapatan membantu rewang atau persiapan resepsi pernikahan tetangga dan belanja di pasar.

"Sekarang sudah tidak lagi (keluar). Sudah dibatasi. Sudah tidak boleh lagi," kata Ahyani.

Kata Ahyani, dalam karantina mandiri ini dilakukan di beberapa kelurahan di Solo.

Misalnya di Mojosongo, Semanggi, maupun di Kadipiro.

Pihaknya, katanya, tidak bosan-bosan untuk senantiasa mengingatkan warga yang tengah menjalani karantina untuk tidak keluar rumah.

"Yang agak repot kalau ada jagongan manten ini repot.

Sudah menghubungi yang punya rumah yang punya kerja tapi ya gimana lagi, sudah adat untuk menghentikan juga (tidak bisa).

Paling membatasi.

Sebisanya," kata dia.

Dalam menjalani masa karantina ini, kata Ahyank, pihaknya mengimbau kepada warga untuk sementara tidak berkumpul.

Sebab, bukan tidak mungkin warga yang terjangkit virus namun tidak ada gejala ini malah bisa menulari yang lain. (goz)

Hujan Cuma 30 Menit, 2 Tanggul Sungai di Ngaliyan Jebol, Jalan Tertutup Lumpur Setebal 10 Sentimeter

30% ASN Pemkab Sragen Kerja di Rumah Selama Sepekan, Bupati Yuni : Kerja Bukan Seenaknya Tidur

Suparno Hanyut saat Menyebrang Sungai Menuju Sawahnya di Bantarkawung Cilacap

Pakai Mobil Dinas, Dalmas Sabhara Polrestabes Semarang Keliling Beri Imbauan Cegah Virus Corona

Berita Terkini