"Kami beli bukan buat dijual, kami beli banyak karena ada minimal pembelian.
Kami juga menyumbang ada koordinasi dengan pemerintah mana saja yang perlu disumbang," kata Dasco.
Mengenai rencana tes Covid-19 ini, Sekjen DPR Indra Iskandar sebelumnya menyatakan jadwal pemeriksaan bagi para anggota dewan serta keluarganya dilakukan mulai Kamis (25/3/2020) mendatang.
Indra mengatakan saat ini pembagian jadwal masih dalam penyusunan karena jumlah peserta yang ikut diperkirakan mencapai 2.000 orang.
Asumsi ini berdasarkan jumlah anggota dewan sebanyak 575 orang dengan masing-masing empat anggota keluarga.
"Dijadwalkan mulai dari Kamis sampai dengan selesai. Ini sedang menyusun jadwal, belum selesai karena jumlah anggotanya kan banyak. Keluarga mungkin 2.000 lebih," kata Indra saat dihubungi, Senin (23/3/2020).
Ia mengatakan, bahkan tidak hanya anggota keluarga saja yang difasilitasi tes Covid-19.
Sopir atau asisten rumah tangga (ART) yang bekerja dengan anggota dewan mendapatkan fasilitas yang sama. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul DPR Beli Sendiri 20.000 Alat Rapid Test, Kelebihannya akan Dikasih ke Masyarakat"