Baca tanpa iklan
Jadwal Duel UFC Khabib Nurmagomedov Vs Tony Ferguson Bulan April Kemungkinan Digelar Tertutup
TRIBUNJATENG.COM - Pertarungan UFC akan mempertemukan Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson bulan April nanti.
Jika tidak ada pembatalan duel Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson akan digelar Sabtu 18 April 2020.
Duel antara Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson rencananya akan dihelat di Barclays Center, Brooklyn, New York, Amerika Serikat.
Namun Presiden UFC, Dana White dikabarkan akan mengganti lokasi duel Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson.
• Pembatas Beton Isolasi Wilayah Kota Tegal Mulai Didistribusikan
• Kabar Duka, Willy Dreeskandar Pemred Pertama Motor Plus Meninggal
• Liga 1 Indonesia Ditunda Hingga 1 Juli 2020, Ini Kata GM PSIS Semarang Wahyu Liluk Winarto
• Palang Merah Indonesia Bantu 1.600 APD untuk 15 Rumah Sakit di Solo
Pertarungan Khabib Nurmagomedov vs Tony Ferguson juga berpotensi digelar secara tertutup.
Hal ini disebabkan oleh pandemi virus corona yang tengah mewabah di dunia, termasuk Amerika Serikat.
"Aku sekarang tahu di mana lokasinya, tapi aku belum siap untuk memberitahumu saat ini," ujar Dana White, seperti yang dikutip dari Bloody Elbow.
"Hanya saja tidak akan ada penggemar yang akan menonton di sana karena itu akan menjadi pertarungan yang digelar secara tertutup," tambahnya.
Dana White selaku Presiden UFC juga berpikir bagaimana caranya pertarungan tersebut tetap bisa berlangsung ditengah situasi pandemi virus corona.
Kesehatan dan keselamatan menjadi hal utama yang diprioritaskan oleh pihak penyelenggara UFC.
"Percayalah, kami tidak hanya memikirkan keselamatan saja ditengah situasi virus corona yang melanda," ungkap Dana White.
"Kesehatan dan keselamatan menjadi hal yang selalu kami pikirkan sebelum serangan virus corona dan kami akan melakukannya lagi," tegas sang Presiden UFC.
Sebelumnya, Khabib Nurmagomedov menyampaikan harus ada kejelasan lokasi untuk pertarungannya melawan Tony Ferguson dalam waktu dekat ini.
Petarung asal Rusia tersebut mengaku sudah menyampaikan rekomendasinya tersebut kepada Dana White selaku Presiden UFC.