Virus Corona Jateng

Kreatif, Warga di Purbalingga Bikin Alat Semprot Disinfektan Otomatis, Dilengkapi Infra Merah

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Masyarakat mencoba penyemprot disinfektan otomatis yang dibuat warga Desa Grantung Kecamatan Karangmoncol, Purbalingga, secara swadaya.

TRIBUNJATENG.COM,PURBALINGGA - Virus Corona telah menjadi pandemi dunia. Bahkan di Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, telah terdapat lima kasus pasien positif virus Corona

Antisipasi penyebaran virus Corona (Covid-19) warga desa Grantung Kecamatan Karangmoncol swadaya membuat alat penyemprot disinfektan otomatis.

Alat tersebut  ditempatkan di sebuah bilik dan akan menyemprot secara otomatis jika ada kendaraan yang melintas.

Pemkab Sragen Gunakan Drone untuk Semprotkan Disinfektan di Pasar hingga Alun-alun

AKBP Christian Tobing Upayakan Putus Mata Rantai Penyebaran Virus Corona di Wonogiri

5 Ponsel Murah dengan USB Type C, Harga Mulai Rp 2 Jutaan

Oknum Polisi Gresik Cabuli Mertua hingga 7 Kali, Padahal Punya Istri Cantik dan Muda

Kasi Pemerintahan Desa Grantung, Iwan Supriyatno menuturkan alat penyemprot itu dibuat dengan hasil swadaya masyarakat bersama pemerintah desa.

Selain itu pemerintah desa juga mendapat bantuan CSR dari PT Janu.

"Penyemprot otomatis menggunakan infra merah diharapkan bisa efektif untuk mencegah Covid-19. Biaya yang dikeluarkan cuma Rp 2,6 juta" jelasnya, Sabtu (28/3/2020).

Menurutnya, selain penyemprot otomatis ada beberapa langkah yang telah dan akan dilakukan penyemprotan di ruang di Masjid, Musholla, sekolahan, balai desa, serta ruang publik lainnya.

Di samping itu pengawasan kepada pemudik juga telah dilakukan untuk mengkarantina mandiri selama 14 hari.

"Kami juga bekerjasama dengan Puskesmas Karangmoncol, setiap pemudik wajib screening. Setelah itu kami catat untuk diawasi terkait pelaksanaan karantina mandiri, "jelasnya

Ia menuturkan pihak pemerintah desa juga membatasi kegiatan kumpul-kumpul. Masyarakat yang tidak memiliki kepentingan diwajibkan dirumah.

"Terkait dengan masyaraka t yang bandel, tidak mengindahkan peringatan dari satgas, kita laporkan ke Forkompimcam Karangmoncol untuk mendapatkan penanganan lebih lanjut," ujarnya.

Sementara itu Camat Karangmoncol, Juli Atmadi mengatakan kegiatan penyemprotan disinfektan telah dilakukan semua desa di wilayah kecamatan Karangmoncol.

BACA SELENGKAPNYA >>

Berita Terkini