Berita Regional

Kisah Dede Risman Remaja Pengemis Obesitas Kritis Setelah 3 Hari Tak Makan, Kaki Kondisi Bernanah

Editor: galih permadi
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Dede Risman lemas di kios yang terletak di perempatan lampu merah Pramuka, Rawabango, Kabupaten Cianjur, Selasa (26/5/2020).

TRIBUNJATENG.COM, CIANJUR - Kondisi Dede Risman (23) penderita obsesitas dengan luka bernanah di kaki saat ini kritis.

Ia dirawat di ICU RSUD Sayang Cianjur.

Warga Kampung Pasirmanggah, Desa Sukasirna, Kecamatan Sukaluyu, Kabupaten Cianjur, ini sempat dievakuasi dari kios kosong sebelum dirawat di ruang ICU, RSUD Sayang Cianjur.

[CEK FAKTA] Viral Oknum Ibu Guru di Temanggung Mesum dengan Pemulung? Ini Pernyataan Polisi

Ganjar Pranowo Imbau Warga: Jangan ke Jakarta, Toh Kemarin Meski Dilarang, Anda Mbolos dan Nekat

Tragis! Polwan Asik Selingkuh dengan Atasannya, Tak Sadar Anaknya Tewas Dalam Mobil Patroli

Hasil 100 Sampel Swab Test Corona di Paragon Mall Semarang Negatif

Sehari-hari ia mengemis di kawasan perempatan Tugu Pramuka Cianjur dekat terminal Rawabango.

"Laporan dari teman-teman Ngerayap Cianjur kota, kondisi Dede Risman menurun, ia tak bisa dijenguk, hanya saja dari laporan komunitas Ngerayap tadi kondisinya semakin menurun," ujar Ketua Ngerayap Comunity Indonesia H Aris Mulkan relawan yang kini siap membantu kesembuhan Dede Risman.

Ia mengatakan, Komunitas Ngerayap akan menggalang bantuan untuk Dede Risman an menurut rencana akan diserahkan untuk Dede pada hari Sabtu mendatang.

"Galangan dana akan terkumpul Sabtu, kami akan serahkan langsung untuk Dede," katanya, melalui sambungan telepon, Rabu (27/5/2020).

Ia mengatakan, akan terus memantau perkembangan Dede Risman bersama rekan di Ngerayap Comunity Cianjur kota.

Beberapa relawan dokter juga ikut aktif memantau perkembangan Dede Risman yang saat ini kondisinya memburuk.

Kondisi Dede Risman (23) penderita obsesitas dengan luka bernanah di kaki saat ini kritis. (ISTIMEWA)

Fakta-fakta

Beberapa fakta baru ditemukan saat evakuasi Dede Risman (23), pemuda Cianjur, penderita obesitas dengan luka kaki yang biasa mengemis di perempatan Tugu Pramuka.

Fakta tersebut menimbulkan beberapa pertanyaan di relawan dokter dan warga sekitar Rawabango.

Relawan pun bergerak ke warga dan berdiskusi dengan beberapa tetangga.

Tak hanya sampai di situ, relawan juga mendengarkan keterangan dari beberapa kerabat dekat Dede Risman, pemuda Cianjur itu.

Fakta tersebut pun mencuat saat proses evakuasi Dede Risman (23) di sebuah kios kosong di kawasan perempatan Tugu Pramuka, Selasa (26/5/2020).

Halaman
12

Berita Terkini