Tetapi alat medis di fasilitas kesehatan itu kurang lengkap.
Ia lantas dirujuk ke sebuah rumah sakit di Pringsewu Lampung.
Tetapi, kata Zakiatul, di rumah sakit itu Prihanti belum bisa ditangani.
Wanita malang itu kemudian dibawa pulang.
Di tengah kondisinya yang mengenaskan, wanita itu mestinya dirawat di rumah sakit.
Jelas, saat dirawat di rumah, kondisi Prihanti semakin memburuk.
Ia sampai susah mencerna makanan. Hingga tubuhnya melemas.
Prihanti akhirnya dirujuk ke sebuah rumah sakit besar di Bandar Lampung.
Tetapi keluarga itu harus gigit jari. Prihanti terpaksa dibawa pulang lagi.
Di tempat tinggalnya, kondisi Prihanti terus memburuk.
Ia pun kembali dibawa ke rumah sakit, namun tak juga menerima tindakan operasi.
"Gak bisa buat operasi, katanya alasan Covid 19,"katanya
Padahal Kartu Indonesia Sehat (KIS) sudah ada di genggaman.
Katanya pemerintah menjamin kesehatan warganya yang miskin.
Tapi nyatanya, pasien miskin itu tak kunjung mendapatkan penanganan.