Dalam video tersebut Gilang juga mengatakan dirinya pernah menjadi budak cinta atau bucin ketika SMA.
Pria kelahiran 17 Agustus 1989 itu membeberkan kenakalannya masa SMA karena asmara.
"Bucin. Jadi gue suka sama cewek, ceweknya kelas 3 gue kelas 1.
Gue tembak, diterima, terus enggak punya modal," kata Gilang.
Saat itu ayahnya hanya seorang PNS, sehingga Gilang tak punya banyak uang untuk pacaran.
"Jadi gue enggak memperlakukan dia dengan baik.
Harusnya gue bisa ajak jalan minimal tiap minggu, makan di mana.
Nah, gue enggak ada duit gimana mau ajak jalan," ujar Gilang.
Akhirnya sang wanita memutuskan jalinan asmara dan membuat Gilang kecewa.
Hal itu membuat Gilang menolak untuk masuk sekoah.
"Habis itu gue enggak mau sekolah karena gue pasti akan ketemu dia.
Ada kali sebulan gue enggak masuk sekolah," tuturnya.
Semasa SMA, Gilang beberapa kali pindah untuk mengaikuti pekerjaan sang ayah.
Gilang pernah tinggal di kota Palembang dan Batu Raja di Sumatera Selatan.
Hingga akhirnya menetap di Bengkuku sekaligus menamatkan bangku sekolah menengah atas (SMA).