TRIBUNJATENG.COM, KEBUMEN - Sepeda motor Honda Vario milik Sanmuraji warga Desa Jatimulyo Petanahan hilang saat diparkir di dalam rumahnya.
Peristiwa ini terjadi pada tanggal 16 Januari 2020 sekitar pukul 04.30 Wib, saat korban tengah melaksanakan salat subuh.
Saat itu, pintu rumah ditinggal dalam keadaan sedikit terbuka dan tidak terkunci.
Sanmuraji kelimpungan mencari sepeda motor kesayangan hingga sempat menanyakan ke sejumlah saudaranya barangkali ada yang meminjam.
Hasil tidak ada yang melihatnya.
Sanmuraji sadar bahwa ia menjadi korban pencurian, selanjutnya melaporkan peristiwa itu ke Polsek Petanahan.
Kini tersangka pencurian sepeda motor Honda Vario milik Sanmuraji telah ditangkap jajaran Sat Reskrim Polres Kebumen.
Tersangka EN (38) warga Desa Joho Kecamatan Adimulyo diduga kuat pelaku dalam pencurian sepeda motor itu.
Tersangka ditangkap pada tanggal 7 Juli 2020 sekira pukul 22.30 Wib di wilayah Desa Candiwulan Kecamatan Adimulyo Kebumen.
"Tersangka berhasil kami tangkap, barang bukti sudah kita amankan.
Tersangka sudah mengakui perbuatannya," jelas Kapolres Kebumen AKBP Rudy Cahya Kurniawan saat press release, Senin (3/8).
Penangkapan tersangka berdasarkan laporan warga Puring Nur Habib (43) yang telah membeli sepeda motor milik Sanmuraji senilai 7 juta Rupiah.
Nur Habib membeli kendaraan sepeda motor dari tersangka EN tanpa ada kecurigaan, karena lengkap dengan STNK berikut BPKB sepeda motor itu.
Namun belakangan Habib yang juga saksi dalam kasus ini mendengar jika di daerah Petanahan ada sepeda motor hilang dengan ciri-ciri sepeda motor yang dibelinya dari EN.
Selanjutnya, ia berinisiatif menitipkan kendaraan Honda Vario di Polsek Petanahan.