TRIBUNJATENG.COM - Seorang oknum dosen di salah satu perguruan tinggi swasta di Bima, Nusa Tenggara Barat (NTB), berinisial AS (31), tega menganiaya kekasihnya sendiri I (24)
Alasannya karena sakit hati lamarannya ditolak oleh orangtua korban, Rabu (5/7/2020).
Diketahui, I merupakan mahasiswi dari tempat AS mengajar, dan dikabarkan sudah cukup lama menjalani hubungan pacaran.
• Sinopsis Drakor Uncontrollably Fond Episode 20, Detik-detik Terakhir Joon Young dan No Eul
• Sinopsis Drakor Uncontrollably Fond Episode 20, Detik-detik Terakhir Joon Young dan No Eul
• Ditolak Mentah-mentah Wakil Ketua DPRD Solo, Seperti Ini Jenis Mobil Dinas Baru Seharga Rp 600 Juta
• Promo Superindo Hari Kerja 3-6 Agustus 2020, Ini Daftar Lengkapnya, Patuhi Protokol Kesehatan Ya
"Jadi, antara korban dengan tersangka ini ada hubungan khusus, sudah pacaran, sudah agak lama.
Dan kemudian tersangka ini melamar korban.
Tapi oleh orangtua korban lamaran ditolak," kata Kapolres Bima Kota AKBP Harya Tejo Wicaksono, saat dikonfirmasi, Rabu (5/7/2020).
Harya menyampaikan, bahwa korban ditikam saat hendak pulang dari pasar yang berada di jalan Gunung Raja.
"Korban itu baru pulang dari pasar, kemudian dihentikan oleh tersangka
Kemudian ngobrol-ngobrol sehingga terjadi cekcok kemudian dilakukan penusukan kepada korban," kata Harya.
Harya menyampaikan, saat korban hendak dibawa ke rumah sakit, nyawa korban tidak bisa diselamatkan karena luka tikam cukup parah, dan meninggal di jalan.
Pelaku AS sudah ditangkap oleh tim Puma Polres Bima Kota.
Atas perbuatannya, pelaku dikenakan Pasal 338 KUHP dengan ancaman hukuman maksimal 15 tahun penjara. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul Lamaran Ditolak, Oknum Dosen Tikam Mahasiswi Pacarnya hingga Tewas