"Mau bagaimana lagi, mampu bertahan di masa pandemi seperti ini sudah bagus," jelasnya.
Dikonfirmasi terpisah, pemilik wisma karaoke di kawasan Argorejo, Kadang, menjelaskan, penerapan protokol kesehatan sudah menjadi kewajiban.
Mulai dari menyediakan cek suhu tubuh, masker dan tempat cuci tangan.
Selanjutnya menolak tegas pengunjung jika tidak mematuhi standar kesehatan.
"Kami juga membatasi jumlah pengunjung di dalam room, misal kapasitas delapan orang menjadi lima orang," katanya.
Menurutnya, pengunjung ke wisma karaoke rata-rata sudah memahami aturan yang ada.
Maka ketika pihaknya melakukan prosedur kesehatan seperti cek tubuh dan sebagiainya mereka patuh.
"Pengunjung kami sudah capai 60 persen dibandingkan saat normal dulu."
"Mereka juga datang kemari adalah orang yang sehat, namun apapun itu kami tetap taati aturan kesehatan demi kebaikan bersama," terangnya.
(Iwn)