Demo Pati

"Manusia Tak Ada yang Sempurna" Spanduk Aksi Tandingan Demo Pati Dukung Sudewo Lanjutkan Jabatan

Penulis: Val
Editor: rival al manaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

DUKUNG SUDEWO - Ratusan warga tergabung dalam Masyarakat Sukolilo Cinta Damai menggelar aksi di Lapangan Desa Gadudero, Kecamatan Sukolilo, Kabupaten Pati, Minggu (24/8/2025). Mereka menyatakan dukungan terhadap Bupati Pati Sudewo.

TRIBUNJATENG.COM - "Manusia tidak ada yang sempurna, maafkanlah" itulah sepenggal kalimat yang tertulis dari spanduk dari aksi demo tandingan di Pati.

Ratusan warga yang tergabung dalam "Masyarakat Sukolilo Cinta Damai" menggelar aksi unjuk rasa yang menjadi antitesis demo pati jilid 2 pada Minggu (24/8/2025).

Mereka mendukung Bupati Sudewo untuk melanjutkan jabatannya.

Aksi itu digelar di lapangan Desa Gadudero, Kecamatan Sukolilo, Pati. 

Baca juga: Hanya Dalam 5 Hari, Warga Pati Himpun Donasi Rp 117 Juta untuk Berangkat Demo ke Gedung KPK

Baca juga: Massa Tandingan Muncul di Sukolilo, Sebut Bupati Sudewo Bapak Pembangunan Pati

Mereka mendukung Sudewo melanjutkan masa kepemimpinannya sebagai Bupati Pati sampai rampung periodenya.

Aksi ini bukan untuk menuntut Sudewo lengser, melainkan sebaliknya.

Bahkan, mereka juga memasang tenda tratak di lapangan Desa Gadudero yang mereka namai "Posko Cinta Damai Pati Kidul".

Ratusan warga yang mengaku berasal dari berbagai desa di Kecamatan Sukolilo itu berorasi sambil membawa sejumlah spanduk dan poster yang berisi deklarasi dukungan mereka terhadap Sudewo.

Dalam spanduk besar berwarna kuning yang mereka bentangkan tertulis, "Manusia Tidak Ada yang Sempurna. Kesalahan Ucap Maafkanlah".

Kalimat itu dimaksudkan untuk memaafkan pernyataan Sudewo yang sempat menantang warga yang akan berdemonstrasi jika tak setuju dengan kebijakan tarif Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan (PBB-P2) 250 persen.

Sudewo pun telah meminta maaf kepada publik atas ucapannya itu.

Dia juga telah mencabut kebijakannya terkait penyesuaian Nilai Jual Objek Pajak (NJOP) atas tanah yang mengakibatkan kenaikan tarif PBB-P2 hingga 250 persen.

Massa yang berunjuk rasa ini juga membentangkan kain putih panjang bertuliskan, "Warga Sukolilo Mendukung Bupati Pati Bpk. H. Sudewo, ST., MT".

Pada kain putih itu, mereka juga membubuhkan tanda tangan sebagai komitmen dukungan terhadap Sudewo agar melanjutkan kepemimpinannya di Pati.

Koordinator Aksi, Suprihono, mengeklaim mayoritas masyarakat se-Kecamatan Sukolilo solid mendukung Sudewo tetap menjadi Bupati Pati periode 2025-2030.

Halaman
12

Berita Terkini