15 PNS Kudus Ketahuan Positif Corona Pas Tes Swab Massal

TRIBUNJATENG.COM, KUDUS - Sedikitnya 15 orang aparatur sipil negara (ASN) di lingkungan Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kudus terkonfirmasi positif.

Seluruh aktivitas di Gedung A Sekretariat Daerah (Setda) Kabupaten Kudus lumpuh, mulai hari Senin‎ (28/9/2020).

Bangunan empat lantai itu ditutup dan tertulis di depan pintu masuk gedung dala‎m masa sterilitasi.

Sosialisasi Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang rencana digelar pada tanggal 28-29 September 2020 di aula lantai 4 pun terpaksa ditunda hingga pemberitahuan lebih lanjut.

Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Kudus, dr Andini Aridewi‎ mengatakan, telah melakukan swab terhadap 409 ASN di lingkungan ASN sejak hari Kamis (24/9/2020) hingga Senin (28/9/2020).

Peserta swab yang paling banyak dilakukan pada hari Senin ini, yang diikuti sebanyak 219 orang.

Sedangkan 188 orang lainnya menjalani tes swab sejak hari Kamis (24/9) hingga Sabtu (26/9).

"Kami bertahap trackingnya, sehingga masih ada ASN yang ‎belum diswab," jelas dia, Senin (28/9/2020).

Pihaknya masih menunggu laporan masing-masing organisasi perangkat daerah (OPD)‎ untuk ASN yang belum menjalani tes swab.

"Masih menunggu informasi masing-masing OPD terkait," ujarnya.

Dari hasil swab sementara itu, terdapat 15 kasus ASN terkonfirmasi positif adapun satu di antaranya meninggal dunia.

"Dari hasil tracking saja 13 orang, termasuk satu yang meninggal dunia dan satu kasus di luar tracking berarti jumlahnya 15 orang," ujarnya.

Pihaknya mengatakan, belum mendapatkan informasi resmi terkait berapa jumlah swab yang hasilnya belum keluar atau negatif.

"Belum semuanya hasil swabnya keluar," ujar dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) K‎abupaten Kudus, Kholid Seif mengatakan, aktivitas Gedung A sementara ini ditutup dan pegawainya menjalani work from home (WFH).