TRIBUNJATENG.COM, SEMARANG - Kecelakaan lalu lintas terjadi di Jalan Majapahit Kota Semarang, tepatnya di depan RS Bhayangkara, Selasa (1/12/2020) dini hari.
Seorang pemotor tiba-tiba menabrak becak yang sedang terparkir di jalur menuju arah Mranggen Demak.
Pengemudi becak bernama Sugiharto (57) sedang beristirahat di becak tersebut.
Baca juga: Pria Ini Merasa Tertipu, Rumah yang Dibeli Ternyata Dibangun di Atas Ruang Terbuka Hijau
Baca juga: Bercocok Tanam Selama Pandemi Covid-19, Soimah Hasilkan Puluhan Juta Per Bulan
Baca juga: Innalillahi Wa Innailaihi Rojiun Satu Keluarga Asal Pekalongan Meninggal Kecelakaan di Tol Cipali
Baca juga: Warga Mekah Temukan Jasad Perempuan WNI Dalam Koper Besar Tergeletak
Dia hanya mengalami luka ringan di bagian kaki.
Sebaliknya, pemotor yang hingga kini belum diketahui identitasnya meninggal seketika di lokasi kejadian.
Dia mengalami luka di kepala dan dada
Pemotor tersebut mengendarai motor bebek yang tidak berpelat.
“Posisi becak ditabrak hingga posisinya memutar,” kata Ujang, seorang relawan di Kota Semarang, kepada Tribunjateng.com.
Jenazah pemotor kemudian dibawa ke RSUP dr Kariadi Semarang untuk dipulasara.
Motor Tabrak Halte
Kecelakaan maut juga terjadi di Jalur Arteri Soekarno-Hatta, Kota Semarang, Selasa (1/12/2020) pagi ini.
Tepatnya di halte Trans Semarang dekat Patung Soekarno-Hatta.
Insiden itu melibatkan pemotor yang berboncengan tiga orang, menabrak halte Trans Semarang di jalur menuju arah Pedurungan.
Saking kerasnya benturan, halte yang tertabrak itu posisi sampai bergeser mengenai tambal ban di belakangnya.
Pengendara motor yang bernama Heru Setiawan (28), warga Dempel, Tlogo, Tuntang, Kabupaten Semarang meninggal seketika di lokasi kejadian.
Sedangkan yang lainnya mengalami luka, segera ditangani petugas medis.
“Dari arah Citarum, entah tidak bisa menguasai laju kendaraan atau bagaimana lalu menabrak halte,” ujar pemilik tambal ban di dekat lokasi kejadian.