Dia sudah kayak nyaman lewat Pasar Minggu itu,” jelas Rahmat.
Hingga istrinya selesai dimakamkan, Rahmat belum mendapat informasi lengkap ihwal kronologi kejadian.
"Sebatas yang diinformasikan tadi itu istri saya kecelakaan di Pasar Minggu, meninggal dunia di tempat, dan korban yang lain pun luka cukup berat," katanya.
"Untuk detailnya saya belum tahu pelaku mobilnya apa, pelakunya siapa, saya belum dapat informasi detail," sambung Rahmat.
Rahmat berharap agar pengemudi mobil yang menewaskan istrinya ini bisa bertanggung jawab atas perbuatannya.
"Saya sebagai keluarga korban, istri saya sendiri, berharap pelaku bisa bertanggung jawab terhadap apa yang ia lakukan," kata Rahmat.
Rahmat mengatakan, mungkin saja pengemudi mobil ini tak sengaja menabrak istrinya hingga meninggal.
Namun demikian, ia ingin minta penjelasan secara gamblang dan disampaikan oleh si pengemudi mobil tersebut.
"Mungkin dia tak sengaja, tapi setidaknya saya bisa dikasih tahu detail kejadiannya," harapnya.
Pinkan Lumintang diketahui meninggal setelah motor yang dikendarainya ditabrak oleh mobil Toyota Innova yang dikemudikan oleh Aiptu Imam Chambali, polisi yang bertugas di Satuan Pengamanan Objek Vital (Pam Obvit) Polda Metro Jaya.
Kecelakaan maut itu berawal ketika mobil Toyota Innova yang dikemudikan Aiptu Imam Chambali serempetan dengan sebuah mobil Hyundai.
Akibat serempetan itu, mobil Aiptu Chambali terpental ke arah kanan hingga menabrak pembatas jalan dan melaju melawan arah.
Mobil yang berjalan melawan arah itu kemudian menabrak sejumlah pengendara sepeda motor.
Setelah menabrak dua sepeda motor, mobil itu masih berjalan ke kanan dan menabrak dua sepeda motor yang sedang melintas berlawanan arah, yakni Honda Revo B-3595-EXQ milik Dian Prasetyo, serta sepeda motor Honda Vario B-3036-EPV yang dikemudikan Pinkan Lumintang, warga Depok.
Mobil Innova juga menabrak sepeda motor yang tengah parkir milik M. Sharif, seorang pengemudi ojek daring. Korban Pinkan Lumintang tewas di tempat kejadian, sedangkan korban lainnya Dian Prasetyo mengalami luka berat.