"Sebelum akhirnya pelaku diamankan dan jenazah korban langsung dibawa ke rumah sakit."
Diduga Gangguan Jiwa
Sementara itu, Kapolres Lampung Tengah, AKBP Popon Ardianto Sunggoro mengakui adanya peristiwa mengerikan itu.
Popon menduga pelaku menbalami gangguan kejiwaan.
Kini, pelaku sudah diringkus dan diperiksa di Polsek Kalirejo.
"Saat ini dugaan sementara pelaku mengalami gangguan jiwa," kata Popon, Senin (22/3/2021).
"Barang bukti (sebilah golok) dan pelaku (PK) sudah kami amankan."
Meski sudah memiliki dugaan sementara, menurut Popon, polisi akan terus menyelidiki kasus ini.
Karena itu, pihaknya akan menggunakan jasa psikiater untuk memeriksa kejiwaan pelaku.
"Kami tidak berhenti di situ saja (melakukan penyidikan pelaku), dan masih terus dilakukan observasi," jelas Popon.
"Apakah memang (pelaku) mengalami gangguan kejiwaan atau tidak dengan melibatkan ahli kejiwaan (dokter dan psikiater)."
Sempat Minta Nikah
Sebelum menghabisi nyawa Slamet secara sadis, PK ternyata sempat meminta dinikahkan.
Namun, keinginan PK itu ditolak Slamet.
"Informasi sementara yang kami terima, sang anak ini (pelaku) sempat minta dinikahkan, tapi tidak direstui oleh kedua orang tuanya," jelas Hotini.