TRIBUNJATENG.COM - Di Kalimantan Barat (Kalbar), pimpinan PT Jaminan Kredit Nasional (Jamkrindo) melaporkan kehilangan uang Rp 50 juta yang tersimpan dalam brankas.
Si pelaku ternyata salah satu satpam yang bekerja di Jamkrindo Kalbar berinisial FR (28).
FR membobol brankas hanya bermodal keberuntungan, yakni asal pencet kode hingga berhasil terbuka.
Baca juga: 3 Maling Mesin Traktor di Rembang Kalah Cerdas dengan Penadah, Diam Saja Bisa Untung Rp 28 Juta
Baca juga: Akhir Cerita Skandal Bu Kades dengan Sujono, Masih Pagi Sudah Kunjungan ke Rumah Selingkuhan
Baca juga: Polisi Bakal Diberi Bonus Tiap Kali Menilang: Yang Bayar Negara, Jangan Berharap Uang Damai
Baca juga: Terlelap Tidur di SPBU Jalan S Parman, Pemilik Mobil Tak Tahu Komplotan Pencuri Datang Terekam CCTV
Ditinggal cuti
Kasat Reskrim Polresta Pontianak AKP Rully Robinson Polii mengatakan, kasus pencurian bermula saat pimpinan Jamkrindo Kalbar, Boy Herwin cuti ke Jakarta pada 11 Maret 2021.
Sepulang dari cuti, Boy kaget brankas miliknya sudah kosong.
“Saat kembali dari cuti, dan pelapor masuk kantor, dia mengecek brangkas dan ternyata uang Rp 50 juta yang tersimpan di dalamnya sudah tidak ada,” ucap Rully saat dihubungi, Rabu (24/3/2021).
Korban kemudian melaporkan kejadian itu kepada kepolisian.
Pelaku satpam
Setelah proses penyelidikan polisi, bukti-bukti pun mengarah pada seorang satpam.
Pemuda berinisial FR (29) itu diduga membobol brankas milik bosnya.
“Menindaklanjuti laporannya, penyidik menemukan bukti-bukti yang mengarahkan kepada terduga pelaku FR dan segera dilakukan penangkapan dan pemeriksaan,” terang Rully.
FR pun mengakui perbuatannya.
Asal pencet kode
Rully menyebut bahwa FR sebetulnya tidak mengetahui kode dari brankas tersebut.
“Tersangka ini asal pencet.
Dia coba pencet kode 123456, eh terbuka.
Langsunglah diambil uangnya,” kata Rully.
Setelah brankas terbuka, FR langsung membawa kabur uang Rp 50 juta tersebut.
Uang sebanyak itu langsung habis dalam dua hari untuk berjudi poker dan slot.
“Uangnya dipakai main judi, dalam 2 hari sudah habis,” tutup Rully.
Milik pribadi
Pimpinan Jamkrindo Kalbar, Jamkas Boy Herwin menjelaskan bahwa brankas tersebut ialah miliknya pribadi.
Boy mengatakan brankas selama ini memang dibiarkan tanpa kode tertentu.
"Selama ini saya menggunakan brankas tidak menggunakan password (hanya) pakai kunci manual.
Dan itu uang pribadi saya yang disimpan di brankas kecil pribadi di ruang kerja," kata Boy.
Boy juga menerangkan, tidak semua karyawan tahu dia memiliki dan menyimpan brankas di ruang kerja.
Sehingga, kuat dugaan, terduga pelaku sengaja memasuki ruang kerja Boy dan berniat mencuri. (*)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ditinggal Bos Cuti, Brankas Dibobol Satpam hingga Rp 50 Juta Raib, Pelaku Bermodal Asal Pencet"
Baca juga: Viral Cover Drum Dream Theater dengan Barang Bekas, Deden Dihadiahi Drum Beneran dari Mike Portnoy
Baca juga: Kawanan Pencuri Bobol 3 Rumah Sekaligus dalam Semalam di Bogor, Targetnya 5
Baca juga: Urutan Pedangdut Paling Cantik Tanpa Make Up versi Ivan Gunawan, Via Vallen Terakhir
Baca juga: Tato Terekam CCTV, Pelaku Penjambretan Lansia Tak Bisa Mengelak saat Ditangkap Polisi