Semut pun tak meghiraukannya dan tetap bekerja.
Ketika musim dingin tiba, Belalang tak bisa keluar dari sarangnya. Musim begitu dingin. Sedangkan di rumahnya sama sekali tak ada makanan.
Sementara itu, dari balik sarangnya, Belalang mengamati semut-semut yang terlihat berbahagia. Selama musim dingin, mereka berpesta setiap hari, menikmati persediaan makanan yang telah mereka kumpulkan.
Belalang menyesal telah membuang waktunya untuk bermalas-malasan.
(*)
Baca juga: Fabel Kisah Itik Buruk Rupa yang Terlahir Berbeda
Baca juga: Fabel Landy Landak yang Kesepian
Baca juga: Fabel Gajah dan Semut Kecil
Baca juga: Fabel Burung Udang dan Ikan Toman