PPKM Darurat

Seluruh Exit Tol Jateng Ditutup Mulai 16 Juli, Ganjar Sebut Ini Bukan Upaya Lockdown

Penulis: m zaenal arifin
Editor: m nur huda
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

ILUSTRASI - Sejumlah personel kepolisian berjaga di pintu keluar tol Pejagan Brebes. Pintu tol ini merupakan akses kendaraan dari Jakarta yang hendak menuju daerah di selatan semisal Purwokerto, Kebumen, Purworejo, hingga Yogyakarta

Kapolda mengatakan penutupan sejumlah pintu keluar jalan tol tersebut untuk mengurangi mobilitas masyarakat dari wilayah lain menuju Jawa Tengah.

"Penyebaran Covid-19 ini esensinya karena ada mobilitas barang dan masyarakat dari dan ke wilayah tertentu. Hasil rapat dengan lintas sektoral mulai 13-22 Juni kami akan menutup seluruh exit toll di Jateng," terangnya kepada Tribunjateng.com, saat monitoring PPKM Darurat di Pendopo Rumah Dinas Bupati Semarang, Selasa (13/7/2021)

Menurut Irjen Pol Luthi, penutupan seluruh exit toll di Jawa Tengah karena provinsi Jawa Tengah merupakan wilayah tujuan baik untuk mudik libur Idul Adha maupun akhir pekan.

Kapolda Jateng Irjen Pol Ahmad Luthfi bersama Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Rudianto saat monitoring PPKM Darurat di Pendopo Rumah Dinas Bupati Semarang, Selasa (13/7/2021). (TRIBUNJATENG.COM/M NAFIUL HARIS)

Ia menambahkan, total ada 27 pintu keluar tol di Jateng yang ditutup. Kemudian pada 224 titik penyekatan di Jateng akan lebih diperketat untuk mengurangi mobilitas masyarakat.

"Mereka yang diijinkan melintas hanya yang berkaitan dengan sektor esensial dan kritikal sesuai Permendagri nomor 15 tahun 2021 tentang PPKM Darurat," katanya

Pangdam IV Diponegoro Mayjen TNI Rudianto menyampaikan petugas gabungan TNI-Polri akan melakukan pembatasan laju pergerakan kendaraan barang dan masyarakat.

Dia mengaku akan berusaha melakukan upaya menjadikan beberapa wilayah di Jateng yang masuk zona merah agar berubah ke kuning bahkan hijau.

"Kami juga masih mengkoordinasikan adanya bantuan obat-obatan maupun sembako untuk membantu masyarakat baik yang sakit atau perlu sembako. Vaksinasi juga akan kita kejar terus harapanya sampai 20 Juli nanti lebih baik," ujarnya (Nal/Ris)

Berita Terkini