TRIBUNJATENG.COM, DEPOK – Aksi pemalakan di kafe milik milik komedian Ucok Baba di Jalan Pala Bali, Pondok Terong, Cipayung, Kota Depok, Jawa Barat berakhir dengan berurusan dengan polisi.
Polisi berhasil meringkus pelaku pemalakan yang menyasar cafe milik komedian Ucok Baba tersebut.
Diketahui video aksi pemalakan tersebut viral di media sosial.
Dalam akun Instagram @depok24jam, unggahan video ini menuai lebih dari seribu komentar dan disaksikan lebih dari 92 ribu warganet.
Dalam video tersebut, pelaku yang nampak mengenakan kemeja berwarna ungu muda dan celana jeans ini mencak-mencak terhadap Ucok Baba.
Bahkan, ia mengaku anak orang kaya di daerah Rawa Geni, Cipayung, Kota Depok.
“Cok maaf ya gue anak orang kaya, di Rawa Geni gue anak orang kaya, tanya si Ayu nih. Gue anak orang kaya. Gue bukannya duit ngemis sama lu cok lu artis,” teriak si pelaku terhadap Ucok Baba dalam video tersebut.
“Jangan duit seratus, dua ratus, tiga ratus, gope gedenya, gue anak orang kaya di Rawa Geni. Siapa yang gak kenal gue di Rawa Geni. Gue anak orang kaya di Rawa Geni,” kanjut dia dengan nada tinggi.
Diketahui pelaku pemalakan berinisial ID.
Ia diamankan Tim Jaguar Polres Metro Depok selang beberapa jam setelah memalak Ucok Baba.
Kepala Tim Jaguar Polres Metro Depok, Iptu Winam Agus, mengatakan, ID diamankan di sebuah pos tak jauh dari lokasi pemalakan, saat sedang pesta minuman keras.
“Ada sekitar 10 orang, dua di antaranya wanita sedang asik minum minuman keras, dan salah satunya pelaku pemalakan itu (ID),” ujar Winam kepada TribunJakarta, Rabu (11/8/2021).
Saat digeledah, Winam mengatakan pihaknya menemukan senjata tajam dalam pos tersebut.
Namun, tidak satupun orang di lokasi kejadian yang mengakui senjata tajam tersebut.
“Kami geledah pos tersebut, kami temukan sajam. Namun mereka tidak mengakuinya. Akhirnya ID kami bawa ke komando, berikut satu orang kami bawa juga sebagai saksi,” bebernya.
Modus minta uang keamanan
Winam mengatakan, ID merupakan anggota organisasi masyarakat (ormas) dan sudah kerap melakukan tindakan pemalakan tersebut di lingkungan sekitar.
“Ternyata oknum preman ini sudah dua kali datang, yang pertama tidak dilayani, nah yang kedua ini preman tersebut datang lagi dan mabuk marah-marah. Karena tidak mau ribut, diberilah preman tersebut uang Rp 500 ribu,” kata Winam.
Winam mengatakan, pelaku meminta uang secara paksa ini dengan modus uang keamanan.
“Modusnya minta uang keamanan, sambil mabuk,” jelas Winam.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Marah-marah hingga Mengaku Kaya, Preman Pakai Uang Palak Kafe Ucok Baba di Depok Untuk Pesta Miras
Baca juga: Saling Ejek di Medsos Berujung Tawuran, Seorang Pemuda Jadi Korban
Baca juga: Cinta Tak Direstui, Dokter Bakar Bengkel Pacar hingga Tewaskan Kedua Orangtua
Baca juga: Cara Cek BLT BPJS atau Subsidi Gaji Cair Rp 1 Juta di Bank Mandiri & BRI dengan HP
Baca juga: Ini Dia Emma McKeon, Atlet Peraih 7 Medali di Olimpiade Tokyo 2020