Berita Regional

Kata Kriminolog soal Kasus Pembunuhan Ibu dan Anak di Subang yang Belum Terungkap

AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Suasana rumah penemuan jasad ibu dan anak yang meningal dunia di bagasi mobil di Dusun Ciseuti, Desa/Kecamatan Jalan Cagak, Kabupaten Subang, Jawa Barat, Sabtu (21/8/2021).

Mengutip TribunnewsBogor.id, Kamis (16/9/2021), Pakar Mikro Ekspresi, Poppy Amalia turut analisa ekspresi Yosef dalam kasus pembunuhan yang menewaskan ibu dan anak di Subang, Jawa Barat.

Poppy menerangkan, ekspresi Yosef ketika beberkan kronologi penemuan mayat istrinya, Tuti dan sang anak Amalia, terlihat ketakutan.

Dalam analisanya, Poppy menyebut seperti ada rahasia yang disembunyikan oleh Yosef.

Seperti pada saat Yosef beberapa kali mengulang kata-kata saat diwawancarai media.

"Beberapa kali ia mengulang 'disangka saya', pengulangan seperti itu, sampai memperbaiki beberapa kata," terang Poppy.

Poppy mengatakan seperti ada tekanan emosi dan rasa takut dari diri Yosef.

"Ada tekanan emosi di situ, dan lagi-lagi melihatkan wajah takut," jelas Poppy.

Apalagi ketika Yosef ditanyai wartawan apakah dirinya melihat jasad Tuti dan Amalia sebelum lapor polisi.

Yosef langsung menjawabnya dengan nada sedikit tinggi.

Melihat nada bicara Yosef yang berubah, pakar masih menemukan ekspresi ketakutan dari suami korban.

"Pada saat bilang 'Saya belum menemukan', matanya terpejam dengan erat, dan meperlihatkan lagi wajah takut."

"Ekspresinya emang menggambarkan takut. Jadi saat ada ketakutan walaupun beliau memakai topi, tapi garisnya terlihat," tambah Poppy.

Yosef Dimintai Keterangan Lagi

Mengutip Tribunnews.com, Polisi telah mengantongi hasil laboratorium forensik terkait kematian ibu dan anak tewas di Subang, Jawa Barat.

Dari hasil tersebut, polisi kembali memanggil suami Tuti, Yosef.

Halaman
123

Berita Terkini