Berita Regional

Kisah Ibu Merawat Anak Pemakan Paku dan Peminum Bensin, Saat Anaknya Usia 1 Tahun BAB Keluar Paku

Editor: rival al manaf
AA

Text Sizes

Medium

Large

Larger

Ilustrasi bensin eceran

"Di situ lah kejadian dia dibakar," ucap Uci.

Akibat luka bakar itu, di bagian kaki yang terluka sempat lengket sehingga membuat  ARY sulit berjalan.

Setelah insiden itu, ARY sempat lama tidak meminum bensin.

"Sesudah dia bisa jalan, bisa keluar, di situ dia balik lagi 'menggila'. Selama dua tahun lebih ini lah saya bilang, makin tidak bisa teratasi."

"Kalau dilarang marah, banting-banting, lempar-lempar. Jadi saya pun sudah bingung, apalah obat kecanduan anak ini," kata dia. 

Upaya sembuhkan ARY

Beberapa waktu lalu, ARY dibawa oleh personel TNI AL ke Lanal Tanjungbalai untuk diobati.

Informasi yang diketahui Uci, pihak Lanal Tanjungbalai sedang mencari psikiater untuk anaknya.

Menurutnya, saat ini yang menjadi kebiasaan anaknya hanyalah meminum bensin.

ARY Tidak lagi memakan beling, keramik, ataupun paku.

"Sudah lima tahun terakhir saya ketahui dia minum bensin. Cuma saja menggilanya dua tahun ini."

"Sesudah dia bangkit dari terbakar itu, dia makin 'menggila' bukan trauma dari kakinya terbakar," ujar Uci. 

Uci mengatakan, ARY tidak pernah mau bersekolah.

Bocah ini sempat dimasukkan ke PAUD, tapi hanya bertahan empat bulan karena benar-benar tidak mau belajar di sekolah.

Padahal, jika di rumah, anaknya mau belajar.

Halaman
1234

Berita Terkini