Kancil pun memutar otaknya untuk mengelabuhi harimau. Tak butuh lama, Kancil si Cerdik menemukan ide cemerlang.
"Aku tidak ada keinginan terakhir apapun. Aku hanya punya rahasia besar di hutan ini. Jika aku mati, rahasia besar ini tidak akan pernah diketahui siapapun," kata Kancil.
Harimau pun penasaran dengan rahasia tersebut. Ia menyarankan Kancil untuk memberitahunya.
"Ya sudah beritahu saja apa rahasianya, setelah itu kau akan aku santap. Jadi aku tahu rahasianya, dan perutku kenyang, " tawa Harimau.
Kancil yang cerdik pun mengelabuhi harimau agar ia bisa lolos.
"Ada sabuk besar di hutan ini yang dimiliki oleh singa. Dari sabuk itu lah Singa mendapat kekuatan," tutur Kancil.
Harimau yang serakah itu pun penasaran. Ia seketika ingin memiliki sabuk besar itu.
"Di mana sabuk itu disimpan?" tanya Harimau.
"Baik lah, aku akan antarkan kau ke sana," kata Kancil.
"Tunggu dulu.
Kancil, meskipun kamu mengantarku, jangan harap aku akan melepasmu Hahaha," tawa Harimau dengan mata yang merah.
Kancil berusaha tenang dan segera menunjukkan jalan. Tanpa sepengetahuan Harimau, Kancil mengajaknya pergi ke tempat berbahaya.
Setelah menempuh satu jam perjalanan, akhirnya mereka tiba di suatu tempat yang konon ada sabuk besar.
"Itu sabuknya" kata Kancil menunjuk ke sesuatu yang bergelantungan di pohon.
Dengan gegabah, Harimau pun segera menarik sabuk itu.