BPCB Jateng Akan Melakukan Peninjauan
Sementara itu, Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB) Jateng, akan meninjau temuan yang diduga menjadi artefak sejarah di Kali Semarang Kawasan Kota Lama Semarang.
Temuan artefak tersebut berupa balok kayu berukuran cukup besar, yang ditemukan oleh petugas kebersihan Kali Semarang beberapa waktu lalu.
Meski belum secara resmi menerima laporan mengenai penemuan balok kayu tersebut, namun dikatakan Pengkaji Cagar Budaya BPCB Jateng Junawan, BPCB akan melakukan peninjauan.
“Sampai sekarang kami belum menerima laporan mengenai detail penemuan balok kayu tersebut, nanti setelah ada laporan akan dilakukan peninjauan,” katanya melalui sambungan telpon, Selasa (30/11/2021).
Junawan mengatakan, pengumpulan data juga akan dilakukan seusai ada laporan mengenai penemuan balok kayu di Kali Semarang tersebut.
“Mekanismenya seperti itu, setelah pengumpulan data akan dilakukan analisis dan identifikasi,” ujarnya.
Ia menjelaskan, terkait rekomendasi penanganan akan dikeluarkan setelah analisis dan identifikasi dilakukan.
“Setelah itu baru ada rekomendasi penanganan penyelamatan, namun tergantung dari hasil analisis dan identifikasi,” ucap Junawan.
Hingga kini balok kayu yang ditemukan di Kali Semarang masih sama seperti saat ditemukan oleh petugas kebersihan beberapa waktu lalu.
Meski petugas kebersihan masih melakukan pembersihan di sekitar lokasi penemuan balok kayu, namun petugas tak berani merusak ataupun memindahkan balok kayu tersebut.
Harus Dilakukan Penelitian
Terpisah, Tjahjono Raharjo Pemerhati Sejarah Kota Semarang, saat dikonfirmasi Tribunjateng.com, juga mengaku balok kayu tersebut belum bisa dipastikan bagian dari jalur trem ataupun sisa pancang tambatan kapal.
“Memang banyak duguaan, namun untuk memastikannya butuh tim peneliti dari Balai Pelestarian Cagar Budaya (BPCB),” katanya, Selasa (30/11/2021).
Tjahjono mengungkapkan, jika dilihat dari kondisi bisa dikatakan balok kayu tersebut menjadi bagian dari artefak bangunan cagar budaya.